TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan langsung selesainya renovasi Masjid Istiqlal, pada Kamis (7/1/2021).
Meski demikian, Masjid terbesar di Asia Tenggara itu belum akan dibuka untuk umum.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Masjid Istiqlal Abu Hurairah mengatakan, saat ini Masjid tersebut hanya akan menggelar ibadah Salat Jumat untuk kalangan internal.
Sehingga, masyarakat umum belum bisa melaksanakan Salat di Masjid Istiqlal.
"Ada Jumatan, tapi hanya kalangan internal saja. Belum untuk umum," kata Abu Hurairah.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Selesainya Renovasi Besar Masjid Istiqlal
Abu menjelaskan, meski Masjid Istiqlal telah rampung di renovasi besar, namun belum dibuka untuk umum karena masih masa pandemi Covid-19.
"Iya betul salah satu alasannya itu," imbuhnya.
Diketahui, Renovasi besar Masjid Istiqlal sejak Mei 2019 lalu telah selesai.
Masjid kebanggaan umat tersebut kini bersolek lebih indah selepas 42 tahun berdirinya.
Presiden Jokowi mengatakan bahwa Istiqlal tampak berubah total dan seperti baru di mana terdapat penataan lanskap yang semakin rapi, tata cahaya yang indah, dan sejumlah peningkatan lainnya untuk memberikan rasa nyaman umat dalam beribadah dan berkunjung ke masjid terbesar di Asia Tenggara ini.
"Renovasi Masjid Istiqlal menjadi semakin megah bukan untuk gagah-gagahan. Bukan hanya menjadi kebanggaan umat Islam, tapi juga menjadi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia, kebanggaan bangsa kita Indonesia," kata Presiden.
Menilik sejarahnya, masjid tersebut didirikan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah Swt. atas kemerdekaan yang diperoleh bangsa Indonesia.
Ungkapan syukur tersebut kemudian diwujudkan ke dalam pendirian sebuah masjid sebagai simbol kemerdekaan yang kini kita kenal dengan nama Istiqlal.
Kata istiqlal sendiri berarti merdeka dalam bahasa Arab.
Ke depannya, Presiden berharap agar Masjid Istiqlal tidak hanya megah secara fisik, tapi juga menjadi sarana umat untuk meningkatkan iman dan takwa serta menjadi pusat pemberdayaan umat.
"Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, Masjid Istiqlal juga harus menjadi contoh dari masjid-masjid negara lain di dunia dalam mengembangkan syiar Islam yang menyejukkan, membangun toleransi, dan membangun perdamaian," imbuhnya.