Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jenderal Polisi (Purn) Drs. Bambang Hendarso Danuri, MM kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PP Polri periode 2021-2026 dalam Musyawarah Nasional (Munas) V Persatuan Purnawirawan (PP) Polri di Gedung Tribrata, Jakarta, 28-29 Januari 2021.
Bambang Hendarso Danuri (BHD) kembali mendapat kepercayaan para peserta Munas berkat kepemimpinan dan torehan prestasi jenderal yang akrab disapa ‘Jenderal BHD’ itu selama lima tahun terakhir.
Munas V PP Polri dihadiri 19 DPD PP Polri dari 31 Perwakilan Pengurus Daerah, sementara 14 DPD lainnya mengikuti Munas secara virtual. Selain diisi laporan pertanggungjawaban Pengurus, Munas juga melakukan pemilihan Ketua Umum periode 2021-2026.
Seluruh rangkaian kegiatan Munas selalu diawali dengan pelaksanaan swab antigen dan menerapkan protokol kesehatan 5 m (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dang mengurangi mobilitas).
Di awal pembukaan Munas, Kamis (28/1/2021), BHD menekankan dua hal.
Pertama, Munas harus berjalan lancar, demokratis, dan mematuhi protocol kesehatan.
Kedua, seluruh produk Munas harus legitimate dan dapat dioperasionalkan.
“Penyelenggaraan Munas harus obyektif, transparan, independen, terbebas dari keinginan pihak luar, dan akuntabel serta mematuhi protokol kesehatan. Dengan demikian, seluruh produk Munas legitimate.
Baca juga: Bambang Soesatyo: Berproses Mewujudkan Kekebalan Komunitas
Sosialisasi sudah dilakukan kepada 31 PP Polri daerah, pengurus pusat PP Polri, paguyuban purnawirawan Polri, Dewan Pertimbangan dan Dewan Penasehat serta Kapolri selaku Pembina PP Polri,” demikian Bambang Hendarso Danuri.
Sidang Munas dipimpin Irjen Pol (Purn) Soenarko didampingi Irjen Pol (Purn) Edward Aritonang serta perwakilan Ketua PP Polri Daerah Sumatera Utara dan Kalimantan Selatan ini. Empat target sasaran Munas 2021 ialah pertanggung jawaban ketua umum PP Polri periode 2016 – 2021, penyempurnaan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga PP Polri, penyempurnaan program umum PP Polri 2016 – 2021, serta pemilihan dan penetapan ketua umum PP Polri 2021 - 2026.
“Dalam Munas ini dibahas berbagai keputusan strategis terkait dengan penyempurnaan AD/ART, perampingan struktur PP POLRI namun kaya fungsi, serta program-program peningkatan kesejahteraan Purnawirawan POLRI melalui kegiatan kewirausahaan,” ujar BHD dalam sambutan Pembukaan Munas dengan tema “Melalui Musyawarah Nasional V Pp. Polri Tahun 2021, Persatuan Keluarga Besar Purnawirawan Polri, Komitmen Dan Konsisten Untuk Mewujudkan Kesejahteraan Anggota Serta Menjaga Tetap Tegaknya Institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia.”
Dalam laporan pertanggungjawabannya, BHD memaparkan sejumlah pencapaian yang diraih selama periode 29 Januari 2016 hingga 29 Januari 2021) berdasarkan 4 program unggulan yang disampaikanya saat melantik Pengurus Pusat PP Polri periode 2016 - 2019, di auditorium PTIK.
“Keempat program unggulan itu ialah penguatan kedudukan dan identitas organisasi, meningkatkan kerjasama untuk mewujudkan kesejahteraan anggota, pembangunan dan pemberdayaan sarana prasarana PP Polri, komitmen PP Polri di dalam mendukung tugas pokok, fungsi, peran serta wewenang Polri,” ujar Jenderal BHD.
Baca juga: PPATK Tetap Beri Dukungan Kepada Polri Usut Transaksi Mencurigakan dari Rekening FPI