TRIBUNNEWS.COM - Simak informasi peringatan dini gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia untuk hari ini, Minggu (31/1/2021).
Peringatan dini gelombang tinggi yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) ini berlaku mulai Minggu (31/1/2021) pukul 07:00 WIB hingga Selasa (2/2/2021) pukul 07:00 WIB.
Dikutip dari peta-maritim.bmkg.go.id, terdapat sirkulasi siklonik di Laut Karang selatan Papua Nugini dan Perairan utara Australia.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 4 - 25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 4 - 27 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan selatan P. Bali – P. Lombok – P. Sumbawa, Perairan P. Sumba, Perairan P. Rotte – Kupang, Laut Flores, dan Laut Natuna Utara.
Baca juga: BMKG: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem 30 Wilayah di Indonesia Besok, Minggu 31 Januari 2021
Baca juga: BMKG: Waspadai Potensi Banjir di 14 Provinsi, Peringatan Dini Dimulai Besok
Berikut peringatan dini gelombang tinggi untuk hari ini, dilansir peta-maritim.bmkg.go.id:
1. Area Perairan Bergelombang Sangat Tinggi (4.0 - 6.0 m)
PERAIRAN SELATAN P. JAWA HINGGA P. SUMBA
SELAT BALI – LOMBOK – ALAS BAGIAN SELATAN
PERAIRAN SELATAN P. SAWU HINGGA P. ROTTE
SAMUDRA HINDIA SELATAN JAWA HINGGA NTT
LAUT ARAFURU
PERAIRAN P. TALAUD
SAMUDRA PASIFIK UTARA HALMAHERA
2. Area Perairan Bergelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
PERAIRAN UTARA SABANG
PERAIRAN BARAT KEP. SIMEULUE HINGGA MENTAWAI
PERAIRAN BENGKULU – P. ENGGANO
PERAIRAN BARAT LAMPUNG
SELAT SUNDA BAGIAN BARAT DAN SELATAN
SAMUDRA HINDIA BARAT SUMATERA
SELAT SUMBA BAGIAN BARAT
SELAT SAPE BAGIAN SELATAN
LAUT SAWU
SELAT OMBAI
LAUT NATUNA UTARA
PERAIRAN KEP. ANAMBAS – NATUNA
PERAIRAN KEP. SELAYAR
PERAIRAN UTARA FLORES
LAUT FLORES
LAUT BANDA BAGIAN SELATAN
PERAIRAN KEP. LETTI HINGGA TANIMBA
PERAIRAN SELATAN KEP. KEI – ARU
LAUT SULAWESI BAGIAN TIMUR
LAUT MALUKU BAGIAN UTARA
PERAIRAN KEP. SANGIHE – SITARO
PERAIRAN BARAT – UTARA – TIMUR KEP. HALMAHERA
LAUT HALMAHERA
PERAIRAN UTARA PAPUA BARAT
SAMUDRA PASIFIK UTARA PAPUA BARAT HINGGA PAPUA
3. Area Perairan Bergelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)
SELAT MALAKA BAGIAN UTARA
PERAIRAN BARAT ACEH
PERAIRAN TIMUR P. PAGAI
SELAT SUMBA BAGIAN TIMUR
LAUT NATUNA
PERAIRAN TIMUR KEP. BINTAN – LINGGA
PERAIRAN UTARA KEP. BANGKA – BELITUNG
SELAT GELASA
SELAT KARIMATA
PERAIRAN UTARA JAWA TENGAH HINGGA KEP. KANGEAN
LAUT JAWA
LAUT BALI
LAUT SUMBAWA
SELAT MAKASSAR
PERAIRAN SELATAN KEP. WAKATOBI
PERAIRAN SELATAN AMBON
PERAIRAN UTARA KEP. KEI – ARU
PERAIRAN KAIMANA – AMAMAPERE
PERAIRAN KALIMANTAN UTARA
PERAIRAN UTARA SULAWESI UTARA
LAUT SULAWESI BAGIAN BARAT HINGGA TENGAH
PERAIRAN SELATAN SULAWESI UTARA
PERAIRAN BITUNG – LIKUPANG
LAUT MALUKU BAGIAN SELATAN
PERAIRAN UTARA KEP. BANGGAI - SULA
PERAIRAN KEP. BIAK HINGGA JAYAPURA
Selain itu, harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, berikut ini:
- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
- Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.
(Tribunnews.com/Latifah)