News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kasus Asabri

Kejagung Telusuri Aset Yang Terkait Korupsi Asabri, Diduga Ada Yang ke Luar Negeri

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejagung, Febrie Adriansyah

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kejaksaan Agung RI menyampaikan penyidik telah mulai mengejar aset-aset tersangka yang terkait dengan perkara kasus korupsi di PT Asabri (Persero).

Aset-aset untuk menutupi kerugian negara yang diperkirakan hingga Rp 23 triliun.

Direktur Penyidikan Direktorat Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) Febrie Adriansyah menyampaikan aset-aset tersebut diketahui berada di dalam dan di luar negeri.

"Tidak spesifik kita nyebut karena ini kan kepentingan masih proses penyidikan. Jadi kita harapkan yang di luar negeri ini ada progress (perkembangan)," kata Febrie di Gedung Bundar Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Selasa (2/2/2021).

Baca juga: Kasus Korupsi Asabri: Mahfud MD Pastikan Negara Jamin Uang Prajurit TNI dan Polri Tidak Hilang

Baca juga: Dua Terdakwa Korupsi Jiwasraya Diduga Juga Jadi Otak Kasus Korupsi di Asabri

Lebih lanjut, Febrie menerangkan Kejaksaan Agung juga telah mengajukan untuk membentuk tim khusus yang mengurus berbagai aset yang berada di luar negeri tersebut.

"Makanya tadi kita sudah dorong tim mungkin besok sudah ada pengajuan untuk pembentukan tim yang khusus ke luar negeri," jelas Febrie.

Namun, dia enggan membeberkan secara rinci lokasi aset-aset yang terkait dengan kasus korupsi Asabri. Nantinya, penyidik akan menggelar penyitaan aset-aset tersebut.

"Belum (informasi lokasi aset Asabri). Karena ini kepentingan penyidik di lapangan. Entar saya kasih cluenya kebuka. Yang jelas kan pelacakannya masih jalan," tandas Febrie.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini