TRIBUNNEWS.COM - Hasil SNMPTN 2021 telah diumumkan hari ini, Senin (22/3/2021).
Total sebanyak 110.459 siswa lolos dalam SNMPTN 2021 baik di Perguruan Tinggi pilihan 1 maupun 2.
"Total yang diterima 110.459 pendaftar," ucap Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Mohammad Nasih dalam konferensi pers di YouTube LTMPT, Senin (22/3/2021).
Adapun rincian untuk siswa yang lolos PTN pilihan 1 sebanyak 100.356 orang.
Untuk PTN pilihan kedua, sebanyak 10.103 pendaftar diterima.
Sementara, siswa yang diterima SNMPTN dengan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah sebanyak 29.904.
"Diterima dengan KIP kuliah, jumlahnya 29.904," terang Nasih.
Bisa Daftar SBMPTN
Bagi siswa yang tidak lolos SNMPTN, masih terbuka kesempatan untuk masuk PTN lewat jalur UTBK-SBMPTN.
Ketua Tim Pelaksana LTMPT, Mohammad Nasih, dalam surat edaran nomor: 07/SE.LTMPT/2021, menerangkan bahwa peserta SNMPTN 2021 baru dapat mendaftar UTBK-SBMPTN 2021 setelah hasil SNMPTN 2021 diumumkan.
Namun bagi peserta yang telah dinyatakan diterima pada jalur SNMPTN, maka tidak dapat mendaftar pada jalur UTBK-SBMPTN 2021.
Jika peserta SNMPTN yang melakukan pendaftaran sebelum pengumuman dan lolos SNMPTN, maka keikutsertaannya di SBMPTN tidak akan diproses.
Selain itu, biaya yang sudah dibayarkanpun tidak dapat ditarik kembali.
Nasih mengingatkan agar peserta UTBK -SBMPTN tak ragu jika ingin mengubah jurusan dan prodi yang berbeda dari pilihan sebelumnya di SBMPTN.
“Tidak perlu ragu merubah jurusan dan prodi (ketika di SNMPTN) yang lebih realistis dengan kondisi masing-masing,” kata Nasih.
Pelaksanaan UTBK
Pelaksanaan UTBK-SBMPTN akan dibagi menjadi dua gelombang.
UTBK gelombang 1 akan dilaksanakan pada 12-18 April 2021.
Sementara itu, gelombang 2 dilaksanakan pada 26 April-2 Mei 2021.
Kemudian, pengumuman hasil SBMPTN dapat dilihat pada 14 Juni 2021.
Lantas, apa saja syarat untuk mengkuti UTBK-SBMPTN 2021?
Persyaratan bagi peserta UTBK-SBMPTN
- Memiliki Akun LTMPT.
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK)
- Siswa SMA/MA/SMK/sederajat lulusan tahun 2021 harus memiliki Surat Keterangan Siswa SMA/MA/SMK Kelas 12 pada tahun 2021 atau peserta didik Paket C tahun 2021 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).
- Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2019 dan 2020 atau lulusan Paket C tahun 2019 dan 2020 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2021).
Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
- Tidak lulus jalur SNMPTN pada tahun 2019, 2020, dan 2021.
Baca juga: Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021 Dibuka Hari Ini Pukul 15.00 WIB, Simak Syarat dan Alur Daftarnya
Persyaratan Peserta:
- Peserta yang akan memilih prodi Saintek maka mengikuti TPS dan TKA Saintek;
- Peserta yang akan memilih prodi Soshum, maka mengikuti TPS dan TKA Soshum; dan
- Peserta yang akan memilih prodi Campuran (Saintek dan Soshum), maka mengikuti TPS, TKA Saintek dan TKA Soshum.
- Khusus Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya dapat dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA saja.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
- Membayar biaya UTBK melalui bank Mandiri, BNI, BTN, dan BRI.
Alur Pendaftaran UTBK-BMPTN 2021
- Buka laman portal.ltmpt.ac.id
- Login dengan akun LTMPTN yang sudah dibuat
- Klik menu "UTBK-SBMPTN"
- Melengkapi Biodata
- Memilih Program Studi
- Mengunggah Portofolio
- Memilih Pusat UTBK
- Melihat Nomor Pendaftaran
- Konfirmasi Kartu Peserta
- Unduh Kartu Peserta
(Tribunnews.com/Tio/Shella)