News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cuaca Ekstrem di Indonesia Timur

BMKG: Kecepatan Pusaran Siklon Tropis Seroja Semakin Cepat, Tapi Semakin Menjauh dari Indonesia

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Gigih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Badan Meteorologi Klimatologi (BMKG), Dwikorita Karnawati, menampilkan animasi gambaran siklon tropis Seroja yang terjadi di NTT dalam rapat koordinasi, Selasa (6/4/2021).

Ia menyebut, pusat siklon Cempaka berpusat di laut.

Sedangkan siklon Seroja yang terjadi di NTT, pusaran terbesar terjadi di darat.

"Yang saat ini, mulai berkembang saja sudah kena pulau, itu yang membuat lebih dahsyat, bayangkan saat terbentuk kecepatan pusarannya 85 km per jam."

"Saat terbentuk itu sudah masuk di Kupang, yang merahnya yang pusarannya tinggi berada di darat."

"Ini yang baru pertama kali terjadi di Indonesia," ungkapnya.

Baca juga: Info BMKG: Peringatan Dini Rabu, 7 April 2021, Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di 24 Wilayah

Sementara itu Dwikorita menyebut jika siklon tropis Seroja ini merupakan siklon ke-10 yang terdeteksi.

"Yang nampaknya merupakan yang paling kuat dari yang sebelum-sebelumnya," ungkap Dwikorita.

Ia menyebut, fenomena ini merupakan dampak dari naiknya suhu muka air laut di wilayah perairan tersebut.

"Tercatat sudah mencapai 30 derajat celcius, yang semestinya rata-rata sekitar 26 derajat celcius," ungkapnya.

Dwikorita mengungkapkan, puncak siklon dengan kondisi berpengaruh di NTT telah terjadi pada Senin, (5/4/2021) dini hari.

Saat ini, kata Dwikorita, siklon tersebut sudah mulai menjauh dari wilayah NTT.

"Dari peta (siklon) ini bergerak ke arah barat daya, kecepatannya meningkat," ungkap Dwikorita.

Siklon Tropis Seroja

Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya siklon tropis pada Senin (5/4/2021) pukul 01.00 WIB dini hari.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini