Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal MUI Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Habib Ali Hasan Bahar membantah kabar mengenai kerenggangan hubungan diplomasi antara Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi.
Kerenggangan tersebut disebut-sebut sebagai alasan pembatalan pemberangkatan haji pada tahun ini.
Menurut Habib Ali, hubungan Indonesia dengan Arab Saudi masih sangat baik.
Baca juga: Arab Saudi Diminta Perbolehkan Calon Jemaah Haji Indonesia untuk Berangkat ke Tanah Suci
"Diplomasi kita sangat hangat sekali, sangat baik sekali apalagi dengan Kerajaan Saudi Arabia," ujar Habib Ali dalam webinar yang digelar Radio Elshinta, Jumat (11/6/2021).
Kedekatan hubungan diplomasi tersebut, kata Habib Ali, turut diungkapkan oleh Duta Besar Kerajaan Saudi Arabia untuk Indonesia Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi saat mengunjungi Kantor MUI Pusat, Jakarta, pada Selasa (8/6/2021) lalu.
Baca juga: MUI: Arab Saudi Tidak Ingin Berspekulasi Soal Keselamatan Jemaah Haji
Menurut Essam, seperti diceritakan Habib Ali, selama ini Indonesia memiliki hubungan diplomasi yang terjalin sejak lama dengan Arab Saudi.
"Bahkan Bapak duta besar ketika di MUI menyampaikan hubungan Indonesia diplomasi Indonesia dengan Arab Saudi sudah puluhan tahun," ungkap Habib Ali.
Selain itu, Habib Ali mengungkapkan pembatalan pemberangkatan haji dari Indonesia juga bukan didasari masalah vaksin.
Sejauh ini, menurut Habib Ali, negara lain juga belum mendapatkan izin pemberangkatan haji.
"Tidak ada hubungan dengan dengan jenis vaksin ataupun negara sumber vaksin yang didapat itu nggak ada. Jadi murni Saudi Arabia sedang memikirkan mana yang terbaik, untuk menjadikan ibadah haji itu benar-benar ibadah jangan sampai menjadi masalah," pungkas Habib Ali.