TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Markas Komando Resort Militer (Makorem) 072/ Pamungkas di Yogyakarta menjadi salah satu makorem yang menjadi sorotan baik dari sisi markasnya yang memiliki nilai-nilai estetis, maupun prajurit-prajurit di dalamnya.
Diketahui, makorem tersebut kini dipimpin seorang perwira tinggi TNI, Brigjen Ibnu Bintang Setiawan sejak April 2020.
Kepada Tribunnews dan wartawan rombongan Dispenad ketika berkunjung ke sana pada Rabu (24/6/2021) hingga Kamis (25/6/2021) lalu, Ibnu menceritakan bagaimana momen yang tak bisa dia lupakan saat menjabat Danrem 072/Pamungkas.
"Waktu saya datang ke sini, saya lihat suasananya ini, saya ingin mengubah korem ini menjadi lebih baik secara fisik, keluar juga saya yakin meneruskan yang sebelum-sebelumnya," kata Ibnu di kantornya.
Hal tersebut bisa dilihat dari sejumlah fasilitas yang direnovasi di Makorem 072/Pamungkas, dan kini terlihat layaknya hotel berbintang.
Peran KASAD Jenderal Andika Perkasa dalam renovasi diakui Ibnu sangat besar.
Pasalnya, komponen-komponen untuk merenovasi makorem ini juga tak lepas dari tangan dingin Andika.
Ibnu juga ingin memberitahu bahwa di sini, muncul tokoh-tokoh besar.
'Danrem sini orang-orang luar biasa, Pak Harto, Pak SBY, Pak Joko Santoso, dan beliau-beliau dengan masyarakat itu hubungannya luar biasa. Sejarahnya itu apalagi sejarah sebelumnya saat zaman perjuangan korem ini sangat luar biasa," tambahnya.
Baca juga: Danrem 072 Pamungkas Pakai Strategi Jemput Bola dalam Vaksinasi Warga Yogyakarta
Tak hanya itu, korban G30S Brigjen Anumerta Katamso dan Kolonel Sugiyono juga bertugas di Makorem 072/Pamungkas.
Bahkan, Wak Presiden pertama RI Mohammad Hatta, dikatakan Ibnu, pernah berkantor di markas militer kebanggan rakyat Yogya ini.
Ibnu pun berniat untuk mendedikasikan ketiga tokoh itu dengan menamakan sejumlah ruangan penting menggunakan nama para tokoh tersebut.
"Nama gedung-gedung ini kan awalnya bukan nama orang, aula serbaguna. Saya punya ide menamakan ruangan ini jadi nama tokoh-tokoh yang di korem ini," katanya.
"Tadinya saya mau bikin patung, saya tanya-tanya pematung sini kan luar biasa, terus ada kawan saya pada pameran lukisan saya ke sana, terus saya ngobrol sama pelukis itu, saya minta gambarkan saja, jadi gambar Pak Hatta, Pak Katamso, dan Pakk Sugiyono," katanya.
Bahkan, saat keluarga Katamso dan Sugiyono mengetahui hal tersebut, Ibnu mengatakan mereka terharu.
"Cukup banggalah. Saya termasuk mengajari anggota ke sana, belum tentu anggota-anggota tahu kalau kita punya kebanggaan bangsa di korem sini, kita anggota juga bangga dengan yang kita miliki," katanya.
Sebagai informasi, Danrem 072/Pamungkas Brigjen Ibnu Setiawan merupakan lulusan Akmil 1989 dari satuan Artileri Pertahanan Udara.
Ibnu yang merupakan putra asli Magelang dan sebelum mendapat promosi jabatan sebagai Danrem 072/Pmk Brigjen TNI Ibnu Bintang setiawan menjabat sebagai Pabansisdik Sdirdik Kodiklat TNI AD di Bandung.