News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

325 Perawat Gugur Akibat Covid-19, PPNI Sebut Para Nakes Lelah secara Fisik dan Mental

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Tenaga kesehatan - Persatuan Perawat Nasional Indoneisa (PPNI) catat ada 325 perawat gugur akibat Covid-19, para nakes disebut lelah fisik dan mental.

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indoneisa (PPNI), Harif Fadhillah menyebut sudah ada 325 perawat meninggal dunia akibat Covid-19.

Diketahui, beberapa waktu lalu, seorang perawat Wisma Atlet, Jakarta gugur dalam bertugas.

Harif mengatakan, setelah kejadian itu, ada tiga perawat di daerah lain yang juga meninggal dunia karena Covid-19.

"Tepatnya, 325. Jadi setelah di Wisma Atlet, ada tiga lagi, satu Jogja, satu Jakarta, satu Karawang."

"Itu data yang masuk ke kami," ucap Harif, dikutip dari Diskusi Virtual MNC Trijaya FM, Sabtu (26/5/2021).

"Mereka meninggal dunia dan dinyatakan Covid-19. Itu kan kita harus analisis kronologinya. Kita belum sampai sana," imbuh dia.

Baca juga: Lahan Pemakaman Terbatas, Penguburan Jenazah Covid-19 dalam Satu Lubang Bisa Jadi Solusi

Menurutnya, lonjakan kasus Covid-19 di pekan ini bisa disebut sebagai situasi krisis.

Sebab, beberapa rumah sakit (RS) khususnya Jakarta sudah cukup penuh.

"Kita lihat beberapa rumah sakit khususnya di Jabodetabek sudah cukup penuh. Bahkan ruang IGD menjadi ruang rawat," lanjut Harif.

Ketua Umum Persatuan Perawat Nasional Indoneisa (PPNI) Harif Fadhillah dalam diskusi virtual MNC Trijaya FM, Sabtu (26/6/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 Diprediksi Melandai Pertengahan Juli Jika PPKM Mikro Dimaksimalkan

Di satu sisi lonjakan kasus, kata Harif, tenaga kesehatan (nakes) belum juga mendapat tambahan personel.

Padahal, jumlah kebutuhan nakes ini berbanding lurus dengan semakin banyak pasien Covid-19.

Ia mengatakan, para nakes dalam menjalankan tugasnya, mengalami kelelahan secar fisik maupun mental.

Lelah mental yang dimaksud, yakni melihat antrean panjang pasien Covid-19 yang masuk ke RS.

"Pasti teman-teman kami cukup merasa kelelahan baik fisik maupun mental. Mental ini bukan tekanan luar, tapi melihat kondisi pasien yang antri rasanya ini bagaimana,"

Baca juga: Setiap Minggu Dua Anak Meninggal karena Covid, 67,3 Persen Terpapar Virus Corona Tanpa Gejala

Liza Putri Noviana, Nakes pertama yang gugur di Wisma Atlet karena terpapar Covid-19 (Kompas TV)
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini