"Saya ditugaskan ke sini untuk mengawasi gambar yang ingin dibuat dalam rangka menyambut hari kemerdekaan di dinding tol sebelahnya yang masuk ke Kelurahan Batu Sari," tambahnya.
Kemudian, Jepri warga yang tinggal di sekitar lokasi tersebut, mengungkapkan mural tersebut sudah lama dibuat oleh warga, sekitar dua hingga tiga bulan lalu.
Namun, mural tersebut baru dihapus oleh petugas keamanan setempat pada Jumat (13/8/2021) kemarin, karena viral di media sosial.
Baca juga: Kritikan Stafsus Mensesneg Faldo Maldini terkait Mural Disoroti Jubir Muda PAN
"Saya tidak tahu pasti kapan mural ini dibuat, tapi seingat saya gambar ini udah ada dari bulan Juni lalu," kata Jepri.
"Yang bikin paling warga sekitar sini, soalnya di sini itu banyak dinding yang digambar, namanya kreativitas warga untuk mempercantik kampungnya," terangnya.
"Menurut saya sih sah-sah saja selama gambarnya bagus dan indah saat dipandang, daripada jadi kusam warna dindingnya," tutur Jepri.
Melalui pantauan WartaKota pada Minggu pukul 10.00 WIB, mural tersebut dihapus dengan ditindih cat hitam sebanyak dua kali.
Gambar dasar mural tersebut sebelumnya terdiri dari berbagai warna, yakni warna dasar hitam yang diisi tulisan merah dan putih.
Baca juga: Pakar Hukum Sebut Polisi Lebay Jika Kejar Pembuat Seni Mural Jokowi 404: Not Found
Lalu gambar Presiden Jokowi dibuat dengan warna cokelat putih dan merah.
Pada tembok sebelahnya yang masuk dalam wilayah kelurahan Batu Sari, terlihat petugas dari kelurahan tersebut sedang mengecat tembok menjadi warga dasar biru.
Menurut petugas kelurahan itu, nantinya bagian tembok tersebut akan digambar dalam rangka menyambut hari kemerdekaan Indonesia ke-76 nanti.
Pada bagian atas terowongan tersebut juga terlibat beberapa mural dengan gambar dan tulisan yang beraneka ragam, salah satunya bertuliskan 'North Side' dengan cat berwarna hitam.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani, WartaKota/Gilbert Sem Sandro)
Baca berita lainnya terkait Mural Jokowi.