News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mutasi dan Promosi Polri

SOSOK Irjen Rudy Sufahriadi, Pernah Dicopot karena Kasus Kerumunan, Kini jadi Kapolda Sulteng Lagi

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi saat meninjau situasi di Gedung DPRD Jabar, Senin (23/9/2019). Inilah sosok Irjen Rudy Sufahriadi, eks Kapolda Jabar yang pernah dicopot karena kasus kerumunan di Megamendung. Kini, ia ditunjuk jadi Kapolda Sulteng

Saat menjabat sebagai Kapolres Poso, keadaan di wilayah tersebut tengah cukup rawan karena adanya terorisme.

Rudy Sufahriadi disebut hampir menjadi korban penembakan teroris saat baru menjabat dua bulan sebagai Kapolres.

Menurut sumber, kejadian penembakan tersebut terjadi setelah ia selesai menunaikan salat Subuh berjamaah di Masjid Raya Poso.

Kala itu, Rudy Sufahriadi ditembak seorang dari dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor.

Namun, ia berhasil lolos dari serangan tembakan teroris.

Saat kembali ke Sulteng sebagai Kapolda, ia terlibat dalam perburuan kelompok teroris Santoso, yaitu Operasi Tinombala.

Operasi Tinombala merupakan operasi gabungan yang terdiri dari sejumlah pasukan elite dari Polri dan TNI.

Hingga akhirnya, kelompok Santoso yang sembunyi di hutan belantara kawasan pegunungan di Poso itu bisa dilumpuhkan.

4. Dicopot karena Kasus Kerumunan

Kapolda Jawa Barat, Irjen Rudy Sufahriadi saat menggelar konferensi pers di Mapolrestabes Bandung, Sumur Bandung, Bandung pada Jumat (23/8/2019) (istimewa)

Rudy Sufahriadi pernah dicopot dari jabatannya terkait kasus kerumunan di Megamendung, Bogor yang dihadiri eks pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Rizieq Shihab.

Saat itu, Rudy Sufahriadi menjabat sebagai Kapolda Jabar karena dinilai lalai menegakkan protokol kesehatan (prokes).

Tak sendirian, Rudy Sufahriadi dimutasi bersamaan dengan Kapolres Bogor, AKBP Roland Ronaldy pada Senin (16/11/2020).

Polri memang tidak merinci penyebab pencopotan kedua perwira ini.

Namun, diduga karena kerumunan massa yang timbul dari acara tersebut.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Nuryanti, TribunJabar.id)

Berita lain terkait Mutasi dan Promosi Polri

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini