News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Calon Panglima TNI

TNI AL Tegaskan Tidak Terkait Undangan Deklarasi Dukungan untuk KSAL Yudo Margono

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laksamana Yudo Margono.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beredar di media sosial selebaran undangan Konferensi pers dan Deklarasi Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI yang diinisiasi Indonesian Maritime Student, Kamis (2/9/2021).

Dalam undangan yang beredar disebutkan kegiatan tersebut akan digelar, Sabtu (4/9/2021) di Kedai Avicena Jakarta Timur.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menyampaikan kegiatan tersebut tidak ada hubungannya dengan kegiatan TNI Angkatan Laut.

"TNI AL memahami bahwa pemilihan Calon Panglima TNI merupakan hak prerogatif Presiden dan TNI AL sampai saat ini masih fokus untuk mendukung program pemerintah menanggulangi Covid 19 melalui serbuan vaksinasi," kata Julius saat dikonfirmasi pada Kamis (2/9/2021).

Sebelumnya Yudo juga diterpa isu serupa.

Beredar selebaran di media sosial terkait konferensi Pers bertajuk “Mendukung TNI Angkatan Laut untuk Menjadi Panglima TNI” yang diinisiasi oleh Aliansi Pengamat Kebijakan Publik.

Baca juga: KSAL Laksamana Yudo Margono Ancam Pecat Prajurit TNI AL Jika Terbukti LGBT

Dalam selebaran tersebut tercantum kegiatan akan dilaksanakan pada Jumat 20 Agustus 2021 pukul 14.00 WIB di Jalan Wijaya Raya Nomor 1A, Petogogan, Jakarta Selatan.

Julius juga menegaskan bahwa TNI AL tidak ada hubungannya dengan kegiatan tersebut.

Julius mengatakan TNI AL memahami bahwa pemilihan Calon Panglima TNI merupakan sepenuhnya hak prerogatif Presiden.

Baca juga: Profil 2 Calon Kuat Panglima TNI, Andika Perkasa dan Yudo Margono

Selain itu, kata dia, TNI AL sampai saat ini fokus untuk mendukung program pemerintah menanggulangi Covid 19 melalui serbuan vaksinasi, donor darah, bantuan logistik dan oksigen.

"TNI AL tidak dalam tugas dan kapasitasnya menggalang dukungan dari pihak manapun terkait dengan pergantian Panglima TNI," kata Julius saat dikonfirmasi, Kamis (19/8/2021).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini