News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembelajaran Tatap Muka

Wiku Ingatkan Pentingnya Simulasi PTM Sesuai Kelompok Umur dan Sekolah

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wiku Adisasmito

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan, sejumlah sekolah mulai menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tengah pandemi saat ini.

Wiku menyebut, meski sektor pendidikan memiliki daya ungkit ekonomi yang rendah.

Namun, dibandingkan sektro lainnya, potensi penularan Covid-19 cukup besar.

Sehingga, perilakunya juga berbeda-beda sesuai dengan lapisan usia.

Hal itu disampaikan Wiku dalam Dialog Produktif Kabar Kamis: Hidup Baru Patuh Prokes yang disiarkan kanal YouTube FMB9ID_IKP, Kamis (14/10/2021).

"Untuk itu melakukannya tentukannya harus memastikan bahwa daerah tersebut levelnya sudah cukup aman, kemudian harus melakukan simulasi aktivitas pendidikan tatap muka itu sesuai dengan kelompok umur atau kelompok sekolah," kata Wiku.

Baca juga: Satgas Covid-19 Sebut Disiplin Prokes Masyarakat Terus Membaik Tapi Tetap Harus Waspada

Wiku menambahkan, peran serta dalam suksesnya PTM tak hanya tergantung pada siswa. Namun, keterlibatan guru serta orang tua sangat penting.

Pasalnya, ia menyebut tiga prinsip seseorang bisa tertular Covid-19. Pertama, dari tempat tinggalnya.

Kedua, transportasi yang digunakan selama beraktivitas dan ketiga tentang aktivitasnya.

"Jadi selama kita melakukan simulasinya dari awal sampai akhir dan kembali lagi sampai titik awal lagi dan itu aman itulah yang kita ingin kita capai," ucap Wiku.

"Maka itu simulasinya harus mengikutsertakan orang tua kemudian moda transportasi yang digunakan menuju sekolah, aktivitas di sekolah sampai dengan kembali lagi di rumah," jelasnya.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini