TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini prakiraan tinggi gelombang, Sabtu (30/10/2021).
BMKG menginformasikan prakiraan tinggi gelombang yang kemungkinan terjadi di wilayah perairan seluruh Indonesia dalam laman resmi bmkg.go.id.
Berdasarkan data BMKG tersebut, ada 42 area perairan yang mengalami gelombang sedang, yaitu 1,25-2,5 meter.
Selain itu, terdapat 19 area perairan yang berpotensi mengalami gelombang setinggi 2,5-4 meter.
Hingga kini belum ada prakiraan wilayah perairan yang mengalami gelombang paling tinggi yaitu 4-6 meter.
Prakiraan tinggi gelombang ini berlaku Sabtu (30/10/2021) mulai pukul 07.00 WIB hingga 19.00 WIB.
Selengkapnya, berikut ini daftar wilayah perairan tersebut berdasarkan data dari BMKG:
Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG Sabtu, 30 Oktober 2021: Waspada Bengkulu Hujan Lebat
Prakiraan Tinggi Gelombang BMKG Sabtu 30 Oktober 2021:
Area perairan dengan gelombang Sedang (1,25-2,5 meter)
- Samudera Pasifik utara Papua Barat
- Samudera Pasifik utara Biak
- Selat Sape bagian selatan
- Selat Sumba bagian barat
- Laut Sawu bagian utara
- Laut Sawu bagian selatan
- Samudera Hindia selatan Sumba - Sabu
- Selat Ombai
- Perairan selatan Kupang - Rote
- Samudera Hindia selatan Kupang - Rote
- Selat Bali bagian selatan
- Selat Badung
- Selat Lombok bagian selatan
- Selat Alas bagian selatan
- Samudera Hindia selatan Nusa Tenggara Barat
- Laut Natuna Utara
- Perairan Sukabumi - Cianjur
- Perairan barat Lampung
- Selat Sunda bagian barat
- Teluk Lampung bagian selatan
- Perairan utara Siberut
Baca juga: BMKG Sebut Indonesia Telah Masuki Periode La Nina, Luhut: Ini Wake Up Call Untuk Kita
- Perairan Bengkulu
- Perairan timur Enggano
- Perairan utara Sabang
- Perairan barat Aceh
- Perairan Meulaboh - Sinabang
- Samudera Hindia barat Aceh
- Perairan Nias - Sibolga
- Laut Sulawesi bagian timur
- Perairan Sangihe
- Perairan Talaud
- Perairan Sitaro
- Perairan Bitung - Likupang
- Laut Maluku bagian utara
- Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
- Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan
- Perairan Halmahera Barat bagian utara
- Perairan Loloda
- Perairan Morotai bagian utara
- Perairan Morotai bagian selatan
- Laut Halmahera
- Perairan timur Halmahera.
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Sabtu, 30 Oktober 2021: Beberapa Kota Berpotensi Alami Hujan Petir
Area perairan dengan gelombang Tinggi (2,5-4 meter)
- Samudera Hindia selatan Bali
- Perairan Garut - Pangandaran
- Samudera Hindia selatan Jawa Barat
- Perairan Cilacap
- Perairan Kebumen - Purworejo
- Perairan Yogyakarta
- Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
- Samudera Hindia barat Lampung
- Perairan barat Pagai
- Perairan barat Sipora
- Perairan barat Siberut
- Samudera Hindia barat Mentawai
- Samudera Hindia barat Bengkulu
- Perairan selatan Jawa Timur
- Samudera Hindia selatan Jawa Timur
- Samudera Hindia barat Nias
- Selat Sunda bagian selatan
- Perairan selatan Banten
- Samudera Hindia selatan Banten.
Baca juga: Info BMKG Sabtu, 30 Oktober 2021: 29 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Prakiraan gelombang harian merupakan informasi prakiraan gelombang yang berlaku 24 jam pada hari prakiraan.
BMKG akan memperbarui prakiraan gelombang jika terjadi indikasi gelombang tinggi lebih dari 1,25 meter dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia.
Selain itu, BMKG juga mengimbau kepada masyarakat tentang batas risiko tertinggi untuk berlayar.
Untuk perahu nelayan, batas risiko tertinggi kecepatan angin lebih dari 15 knot, dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 meter.
Sementara untuk kapal tongkang, batas risiko tertinggi yaitu lebih dari 16 knot untuk kecepatan angin, serta batas gelombang paling tinggi yaitu lebih dari 1,5 meter.
Batas risiko tertinggi keselamatan untuk kapal ferry yaitu ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan saat tinggi gelombang lebih dari 2,5 meter.
Kemudian, untuk kapal besar seperti kapal kargo/kapal pesiar, batas kecepatan angin tertinggi ketika lebih dari 27 knot, serta melampaui batas gelombang paling tinggi yaitu lebih dari 4 meter.
BMKG memperingatkan masyarakat yang tinggal di sekitar area pesisir yang berpeluang mengalami gelombang tinggi agar selalu waspada.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Peringatan Dini Gelombang Tinggi