News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Menkes Kabarkan 155 Kabupatan/Kota Alami Peningkatan Kasus hingga Temuan Varian Baru di Malaysia

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat konferensi pers secara virtual pada Senin (8/11/2021). Budi mengabarkan 155 kabupaten/kota mengalami kenaikan kasus konfirmasi Covid-19.

"Kenaikan di Eropa itu tinggi, beberapa negara di Eropa itu tinggi (kenaikan kasusnya)."

"Pak Menko tadi sudah menyampaikan di Malaysia juga sudah sampai itu varian baru yang menyebabkan kenaikan di Eropa, khususnya di Inggris, dia varian Delta AY.4.2," terang Budi.

Meski dikabarkan telah sampai di Malaysia, sementara ini belum atau tidak terdeteksi adanya varian tersebut di Indonesia.

"Kita melakukan antara 1.500-1.800 tes (pemeriksaan) perbulan dan sampai sekarang kita belum lihat (temui variannya)."

"Kita tetap jaga perbatasan-perbatasan, apalagi banyak orang Indonesia pulang pergi dari Malaysia, baik (melalui jalur) darat laut dan udara," katanya.

Baca juga: Masyarakat Diminta Tetap Waspada, 43 Kabupaten/Kota Alami Kenaikan Kasus Covid-19

Upaya ini dilakukan demi dapat menahan masuknya varian baru ke wilayah Indonesia.

Update Vaksinasi

Menkes Budi mengabarkan pada minggu ini, vaksinasi di Indonesia sudah mencapai 205 juta orang.

Dari 205 juta orang tersebut, kata Menkes, sebanyak 125 juta orang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama dengan presentase sebesar 60 persen dari target.

Sementara, hampir mencapai 80 juta orang telah mendapatkan vaksinasi lengkap, dua dosis, tau 38 persen dari target.

Baca juga: WHO dan UNICEF Gelar Vaksinasi Polio Pertama Sejak Taliban Berkuasa di Afghanistan

Dengan laju seperti ini, Menkes menargetkan Indonesia dapat memberikan vaksinasi di akhir tahun sebanyak 290-300 juta dosis.

"Estimasi di akhir tahun akan bisa kita berikan 290-300 juta dosis dan untuk orangnya dosis pertama bisa 168 juta atau 80 persen dari target."

"Dan untuk dosis 2 (sebanyak)124 juta orang atau 60 persen dari target operasinya," jelas Menkes Budi.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini