Ya Allah, Tuhan Yang Maha Perkasa
Janganlah Engkau meninggalkan kami dalam kesendirian dan ketidakberdayaan diri kami walau sedetikpun. Sertailah kami dalam semua aktivitas keseharian kami dan sempurnakanlah semua ikhtiar dan pengabdian kami. Hindarkanlah kamidari bersikap dan berperilaku tercela, menyelisihi janji dan melanggar ajaran agama-Mu, yang menjauhkan kami dari ridha-Mu.Tumbuh suburkanlah tenggang rasa dan solidaritas antar sesama kami dan teguhkantah rasa cinta tanah air kepada seluruh masyarakat bangsa kami, serta mantapkan tekad kami, untuk membangun negara dan bangsa kami.
Ya Allah ya ‘Afuww ya Ghaffar,
Maafkan dan ampunilah kami, orangtua dan guru-guru kami, para tokoh bangsa dan para pemimpin kami. Terimalah amal dan perjuangan para syuhada bangsa kami, muliakanlah kedudukan mereka di sisi-Mu.
Baca juga: Profil R Aria Wangsakara, Dianugerahi Jokowi Gelar Pahlawan Nasional, Ulama dan Pendiri Tangerang
Baca juga: PROFIL Usmar Ismail, Sutradara Film Tiga Dara dan Bapak Film Indonesia yang Dapat Gelar Pahlawan
Tata Cara Ziarah Kubur
Ziarah kubur memiliki adab atau tata krama seperti yang diajarkan Rasulullah.
Berikut tata cara melakukan ziarah kubur seperti dikutip dari buku Panduan Lengkap Ibadah Muslimah, karya Ustaz. Syukron Maksum.
- Berwudhu
Tata cara ziarah kubur yang pertama dengan berwudhu. Sebelum pergi untuk ziarah hendaknya kita berwudhu terlebih dahulu untuk menyempurnakan dan mensucikan niat kita dalam menjalankan ziarah kubur.
- Mengucap Salam
Pada waktu masuk pintu gerbang pemakaman, hendaknya mengucap salam.
Bacaan salam bisa seperti yang diajarkan Rasulullah, yakni:
Assalamu Alaikum Ahlad-Diyaar Minal Mu miniina Wal Muslimiin. Yarhamulloohul Mustaqdimiina Minnaa Wal Musta khiriin. Wa Inna Insyaa Alloohu Bikum La-Laahiquun. Wa As Alullooha Lanaa Walakumul Aafiyah
Artinya: Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam, semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian
- Tidak menduduki kuburan
- Tidak boleh bernazar dengan niat tertentu yang berkaitan dengan takziah, karena nazar hanya ditujukan kepada Allah
- Tidak boleh mencium atau menyapu dengan tangan untuk minta berkah, karena hal itu menjurus ke arah kemusyrikan
- Berdoa
Hendaknya menyampaikan doa kepada Allah yang berisi mohon ampunan, rahmat dan keselamatan
Selain bacaan doa di atas, berikut bacaan doa yang bisa dibaca saat ziarah kubur:
“Allahummaghfìrlahu war hamhu wa ‘aafìhìì wa’fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì’ madholahu, waghsìlhu bìl maa’ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì.”