News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pansel Punya Banyak Pilihan, Pendaftar Calon Anggota KPU dan Bawaslu Capai 867 Orang

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seleksi Seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027.

Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendaftar calon anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 telah resmi ditutup pada 15 November 2021.

Berdasarkan situs tim seleksi pada laman https://seleksikpubawaslu.kemendagri.go.id, tercatat jumlah pendaftar untuk KPU sebanyak 492 orang dan Bawaslu 375 orang.

Sehingga, total pendaftar 867 orang.

Koordinator Harian Konstitusi dan Demokrasi (KoDe) Inisiatif Ihsan Maulana mengapresiasi tingginya antusiasme pendaftar dalam seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu periode berikutnya.

Angka pendaftar di periode ini, kata Ihsan, meningkat jika dibandingkan periode sebelumnya yang cuma 564 pendaftar.

"Kami mengapresiasi antusiasme pendaftar dalam seleksi calon anggota KPU dan calon anggota Bawaslu periode 2022-2027," kata Ihsan dalam keterangannya, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: Pendaftar Perempuan Meningkat, Puskapol: Hasil Seleksi Calon Anggota KPU-Bawaslu Jauh dari Harapan

Menurutnya partisipasi pendaftar yang meningkat, bisa jadi cermin dan konfirmasi bahwa beban penyelenggara Pemilu dan Pilkada 2024 tak menyurutkan keinginan para pihak masuk lingkup jajaran penyelenggara tingkat pusat.

Di satu sisi, banyaknya pendaftar membuat tim panitia seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu punya sumber daya melimpah yang bisa dipilih untuk mencari sosok terbaik mengisi jajaran penyelenggara Pemilu.

Baca juga: Pendaftaran Bakal Calon Anggota KPU dan Bawaslu Masih Dibuka Hingga Besok

"Banyaknya pendaftar, Tim Seleksi dihadapkan pada banyak sumber daya yang dapat dipilih dan mencari yang terbaik untuk menjadi anggota KPU dan Bawaslu khususnya untuk menghadapi kerumitan Pemilu dan pemilihan serentak 2024," kata Ihsan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini