News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KSP Moeldoko: Jangan Sibuk Bicara Politik, Fokus Perkuat Komunikasi G20

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat membuka webinar Hari Bidan Internasional dengan tema “Ikuti Datanya: Investasi untuk Bidan” secara daring, Selasa (25/5/2021).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengajak seluruh masyarakat dan seluruh elemen Kementerian/Lembaga untuk sejenak berhenti mempertentangkan isu politik.

Namun justru berfokus pada penguatan komunikasi publik Presidensi G20 Indonesia tahun 2022. 

Moeldoko menekankan pentingnya komunikasi Presidensi G20 Indonesia karena ini merupakan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan Indonesia dalam menangani pandemi dan pulih dari krisis kepada dunia.

Hal ini disampaikan oleh mantan Jenderal TNI tersebut pada forum tematik Bakohumas Menuju Presidensi G20 Indonesia 2022 yang dihadiri oleh 50 humas dari seluruh Kementerian/Lembaga, di Jakarta, Selasa (23/11/2021).

“Sebentar lagi kita akan menghadapi tahun politik 2024. Jangan sampai kita terlalu sibuk bicara politik. Kita harus fokus untuk memperkuat komunikasi publik terkait Presidensi G20 Indonesia ini ke dunia,” kata Moeldoko. 

Selain itu, menurut Moeldoko, komunikasi Presidensi G20 Indonesia menjadi penting karena Indonesia adalah negara berkembang pertama yang mengemban Presidensi G20. 

Sehingga negara-negara berkembang dan rentan di dunia memberikan banyak harapan kepadai kepemimpinan Indonesia dalam kelompok ekonomi kuat dunia yang menguasai 85 persen ekonomi dunia, 80 persen investasi global, 75 persen perdagangan internasional dan 66 persen populasi dunia ini.

“Presidensi G20 Indonesia adalah pintu harapan bagi negara berkembang, namun di sisi lain kepemimpinan Indonesia harus bisa mempengaruhi negara-negara berkembang di dunia,” ujar Moeldoko.

Baca juga: Presidensi Indonesia G20 - 2022, Momentum Branding Indonesia di Dunia Internasional

Dalam rangka Presidensi G20 Indonesia, KSP ditugaskan bersama Kominfo sebagai tim komunikasi dan pengelolaan media sesuai dengan Perpres no 12 tahun 2021 mengenai Panitia Nasional Presidensi G20 Indonesia. 

KSP sendiri sesuai dengan amanat  Perpres No. 83 tahun 2019 berfungsi sebagai pengawal isu-isu strategis dan juga pengelola strategi komunikasi termasuk komunikasi politik.

Indonesia menerima secara resmi penyerahan tongkat estafet Presidensi G20 dari Italia dan mengambil tema Recover Together, Recover Stronger dalam Presidensi tahun 2022.

Moeldoko menekankan bahwa hal ini harus dimaknai sebagai pesan dari Indonesia untuk dunia pulih bersama. 

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate yang turut hadir dalam forum tersebut juga menghimbau kanal dan insan komunikasi pemerintah untuk mengimbangi isu pertentangan politik dengan komunikasi publik yang berkaitan dengan kesuksesan Presidensi G20 Indonesia.

Baca juga: KSP dan Kemenkominfo Gelar Koordinasi Kementerian/Lembaga Sosialisasi Indonesia Presidensi G20

“Tinggalkan egosektoral, kita harus berkoordinasi dengan baik agar bisa menyampaikan substansi G20 dengan baik,” kata Johnny. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini