News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Butuh Kolaborasi Semua Pihak Sukseskan Vaksinasi Covid-19 di Wilayah Pedalaman

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi vaksinasi Covid-19. Diperlukan dukungan dan kerja keras seluruh pihak agar vaksinasi dapat menjangkau hingga pelosok daerah.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Diperlukan dukungan dan kerja keras seluruh pihak agar vaksinasi dapat menjangkau hingga pelosok daerah.

Alasannya, terdapat keunikan dan tantangan masing-masing di daerah yang berbeda-beda.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Sulawesi Barat, Mustari Mula mengatakan kondisi geografis yang beragam menjadi satu tantangan pelaksanaan vaksinasi di Sulawesi Barat, seperti daerah yang tidak terjangkau dengan kendaraan roda dua.

“Sangat bersyukur banyak dibantu, bahu membahu dengan berbagai elemen terutama TNI Polri, Nakes (tenaga kesehatan) dan masyarakat,” ungkap Mustari.

Kondisi geografis ini juga menjadi tantangan bagi distribusi vaksin agar terjaga kualitasnya.

Terkait ini Mustari mengatakan, sebelum didistribusikan ke daerah terpencil proses distribusi telah dikalkulasi waktu dan jarak tempuhnya, sehingga vaksin tiba dalam kondisi baik.

Baca juga: Ketua PPNI: Tenaga Kesehatan Harus Kreatif Beri Sosialisasi Vaksinasi Covid-19 di Daerah Terpencil

Higga dua hari lalu, capaian vaksinasi di provinsi Sulawesi Barat sekitar 56 persen .

Pada awalnya mereka cenderung menghindar bahkan menolak tenaga vaksinator, karena belum mendapatkan informasi yang benar.

“Tapi setelah teredukasi dengan baik, justru partisipasi masyarakatnya lebih proaktif untuk divaksin,” jelas Mustari.

Seperti halnya Sulawesi Barat, kondisi geografis juga menjadi tantangan tersendiri bagi Pacitan dalam melakukan vaksinasi.

“Pacitan 85 persen terdiri dari pegunungan dan perbukitan,” jelas Wakapolres Pacitan, Kompol Sunardi.

Dengan pertimbangan tersebut, serta kendala mobilitas masyarakat khususnya lansia dan kaum difabel, untuk mempermudah akses vaksinasi, pihaknya menggencarkan vaksinasi door to door atau mengumpulkan masyarakat di suatu tempat yang tidak terlalu jauh dari tempat tinggal mereka.

Sunardi mengatakan, masyarakat senang dengan kemudahan yang diberikan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini