Menurut laporan pengamatan, asap kawah Gunung Sinabung tidak teramati.
Kemudian, cuaca di sekitar Gunung Sinabung terpantau mendung hingga hujan, angin sedang hingga kencang ke arah timur dan tenggara.
Lebih lanjut, suhu udara sekitar 15-18°C, dengan intensitas curah hujan 16 mm per hari.
Adapun keterangan lainnya terekam noise angin.
Untuk pengamatan kegempaan, dini hari hingga pagi ini terjadi 4 kali gempa hembusan dengan amplitudo 15-28 mm, dan lama gempa 37-58 detik.
Selain itu, tercatat 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 35-52 mm, S-P 16-31 detik dan lama gempa 42-106 detik.
Imbauan kepada Masyarakat
Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, masyarakat dan pengunjung/wisatawan diimbau tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak G.Sinabung, radius sektoral 5 km (selatan-timur), dan 4 km (timur-utara dan barat).
Masyarakat diimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Kemudian, mereka juga harus mengamankan sarana air bersih dan membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.
Disarankan kepada masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.
Baca juga: Sultan Ground di Lereng Merapi Jadi Sasaran Aktivitas Tambang Ilegal
3. Gunung Merapi (Level 3, Siaga)
Gunung Merapi terletak di Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Tengah.
Posisi geografis Gunung Merapi berada di Latitude -7.542°LU, Longitude 110.442°BT dan memiliki ketinggian 2968 mdpl.
Berdasarkan pengamatan visual, Gunung Merapi terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I.