TRIBUNNEWS.COM - Dalam rangka hari Ibu, Partai Gelora Indonesia meluncurkan gerakan nasional GEN-170 yang dipusatkan di Kota Tangerang Selatan, Banten. Secara bersamaan acara tersebut diikuti oleh 34 DPW seluruh provinsi dengan menghadirkan sekitar 1700 orang ibu hamil dan batita.
Ratih Sanggarwati, Ketua DPN Partai Gelora Bidang Perempuan menjelaskan bahwa tema Gelorakan GEN-170 diambil untuk menyikapi masih tingginya angka kematian ibu, angka kematian bayi dan kasus stanting pada Batita.
"Kami prihatin dengan masih tingginya tingkat prevalensi balita stunting di Indonesia. Data tahin 2019, angka prevalensi 27.7% dengan 5 provinsi berada di atas angka nasional. Data Bank Dunia tahun 2020 menyebut Indonesia berada pada urutan ke 115 dari 151 negara di dunia. WHO juga menargetkan prevalensi stuntung tidak melebihi angka 20% di tiap negara." Ungkap Ratih.
Sementara Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, M. Anis Matta menjelaskan ide tentang GEN-170 di hadapan 1700 ibu hamil dan batita yang mengikuti acara dari 34 provinsi secara daring. "GEN-170 adalah satu gagasan agar ke depan manusia Indonesia memiliki tinggi rata-rata 170 cm. Ini postur yang sehat, kuat dan punya indikasi kecerdasan lebih baik. Jika kita ingin merancang Indonesia menjadi kekuatan kelima dunia, maka kita harus mulai dari merancang kualitas manusia Indonesia. Generasi 170 cm yang disingkat GEN-170 menjadi ukuran fisik yang bisa dan harus dicapai." Jelas Anis Matta.
Lebih jauh Anis menguraikan bahwa ide ini menjadi tanggungjawab negara karena berkaitan dengan distribusi kesejahteraan sosial yang terkait nutrisi, kesehatan dan juga pendidikan. "Ide kami adalah negara menjalankan kebijakan untuk menjamin nutrisi yang cukup bagi manusia Indonesia sejak di dalam kandungan ibunya. Juga jaminan nutrisi sejak kelahiran sampai 1000 hari masa pertumbuhannya. Maka bukan hanya kepada anak dijamin asupan nutrisi, tapi juga kepada ibu hamil dan menyusui." Papar Anis di hadapan Walikota Tangsel, Benyamin Davnie.
Anis Matta juga mengungkapkan bagaimana kemajuan negara Jepang dan Korea Selatan paska Perang Dunia Kedua, juga dimulai dengan merencanakan perbaikan manusia mereka. "Sekarang rata-rata tinggi orang Jepang dan Korea Selatan di atas 170 cm dan tingkat kecerdasan mereka juga mengalami lompatan." Papar Anis.
Sebagai gerakan nasional, Partai Gelora menurut Ratih Sanggarwati, akan berkontribusi melakukan program edukasi dan pelayanan nutrisi bagi ibu hamil dan batita di semua provinsi. "Kami akan mengelola program ini melalui kelompok PIPI atau Pintarnya Perempuan Indonesia yang tersebar di semua kecamatan. Kami ingin berkolaborasi untuk memperbaiki generasi manusia Indonesia ke depannya." Pungkas mantan pragawati yang memiliki tinggi 173 cm.(*)