TRIBUNNEWS.COM - Simak peringatan dini BMKG terkait cuaca ekstrem pada Kamis (13/1/2022).
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia.
Diperkirakan, sejumlah wilayah akan diguyur hujan berintensitas lebat hingga disertai angin kencang dan kilat/petir.
Sesuai informasi pada laman web.meteo.bmkg.go.id, Deputi Bidang Meteorologi, Rabu (12/1/2022), menyampaikan adanya Siklon Tropis Tiffany terpantau di Australia bagian utara dengan kecepatan angin maksimum mencapai 40 kt dan tekanan 992 hPa yang bergerak ke arah barat.
Sistem ini diperkirakan intensitasnya akan menurun dalam 24 jam ke depan.
Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Rabu 12 Januari 2022, BMKG: 5 Wilayah Perairan Capai 2,5-4 Meter
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Kamis, 13 Januari 2022: Waspada Hujan Terjadi di Beberapa Kota
Selain itu, sistem ini memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia berupa potensi angin kencang di NTB, NTT, dan Maluku serta peningkatan ketinggian gelombang di sekitar wilayah Laut Flores, Laut Banda, dan Laut Arafuru.
Sementara itu, sirkulasi Siklonik terpantau di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah dan di Samudra Hindia barat Aceh yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di perairan selatan Banten hingga Jawa Timur, di Samudra Hindia selatan Jawa Barat-Jawa Tengah, dan di perairan barat Aceh.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Berikut wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem, Kamis (13/1/2022):
Daftar wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung