Miftachul mengatakan, kepengurusan yang gemuk saat ini lantaran melihat situasi dan kondisi terkini masyarakat NU yang semakin kompleks, dikutip dari Wartakotalive.com.
"Maka semoga susunan kepengurusan yang besar kalau dihitung hampir ada 200 dari kepengurusan yang ada, karena sesuai kebutuhan," ujar Miftachul di Gedung PBNU, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (12/1/2022).
Dan di antara ratusan nama tersebut terdapat 11 nama perempuan.
Baca juga: Profil Alissa Wahid yang Ditunjuk Jadi Ketua Tanfidziyah PBNU, Komisaris Independen PT Unilever
Mereka adalah:
- Hj Nafisah Sahal Mahfudz (mustasyar)
- Hj Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid (mustasyar)
- Hj Machfudhoh Aly Ubaid (mustasyar)
- Hj Nafisah Ali Maksum (a’wan)
- Ny Hj Badriyah Fayumi (a’wan)
- Hj Ida Fatimah Zainal (a’wan)
- Hj Faizah Ali Sibromalisi (a’wan)
- Hj Masriyah Amva (a’wan)
- Hj Khofifah Indar Parawansa (tanfidziyah - ketua)
- Alissa Qotrunnada Munawaroh Wahid (tanfidziyah - ketua)