Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Alergi Imunologi RSCM Prof Iris Rengganis mengatakan, vitamin maupun suplemen penguat imun tubuh sebaiknya dikomsumsi sebagai pencegahan.
Baca juga: Cara Mencegah Penularan Omicron, Antisipasi Gelombang Ketiga dengan Infeksi Tinggi
Artinya, sangat dianjurkan diminum sebelum sakit.
"Vitamin ini pencegahan, sebaiknya sebelum sakit lebih baik daripada kita ngeboost dosis saat sakit, karena sistem imun nggak bisa dipaksa, harus pelan-pelan diberikan sebelum sakit," kata dia.
Ia mengatakan, pemberian vitamin atau suplemen dapat membantu merangsang sistem imun dalam tubuh agar mampu melawan virus.
Karena itulah, sistem imun dibangun secara bertahap dan tidak bisa dalam waktu singkat.
"Harus pelan-pelan diberikan sebelum sakit. Kecuali antibiotik, kalau vitamin C tidak bisa langsung banyak, enggak bisa bekerja saat itu juga, butuh waktu," ujar Ketua Perhimpunan Alergi dan Imunologi Indonesia ini.
Perempuan berhijab ini pun mengingatkan, untuk menguatkan sistem imun juga bisa didapatkan dari sumber alami seperti mengkomsumsi sayur dan buah.
"Immunity booster itu yang meningkatkan sistem imunitas secara alamiah tentu kita makan sayur dan buah-buahan segar," terang Prof Iris.
Beberapa makanan berikut ini dapat menjadi sumber immunity booster:
1. Yoghurt banyak mengandung prebiotik.
2. Sayuran segar seperti brokoli banyak mengandung vitamin A, C, dan E.
3. Bayam, kunyit, serta bawang putih memiliki tingkat antioksidan tinggi.
4. Buah-buahan yang banyak mengandung vitamin, mineral, dan makanan laut yang banyak mengandung omega 3.
(Tribun Network/rin/wly)