News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satgas Pangan Polri Terjunkan Tim Pantau Ketersediaan dan Harga Pangan Jelang Ramadan

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Satgas Pangan Polri mengecek secara langsung ketersediaan dan harga bahan pokok di pasar.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Satgas Pangan Polri Irjen Pol Helmy Santika menerjunkan tim guna mengecek langsung ketersediaan dan harga bahan pokok di pasar.

Tak hanya itu, pengecekan juga dilakukan di tingkat distributor hingga sentra-sentra pangan menjelang bulan Ramadan.

Ia menyebut, tim diterjunkan untuk menindaklanjuti instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada jajarannya guna memastikan ketersediaan bahan pokok aman, distribusi lancar, dan harga sesuai ketentuan yang ditetapkan Pemerintah.

“Satgas Pangan Polri di pusat dan daerah langsung menindaklanjuti instruksi Kapolri dengan melakukan rapat koordinasi dengan stakeholder terkait. Satgas juga berkomunikasi dengan para pedagang untuk mendapatkan masukan, termasuk mendengarkan keluhan-keluhan bila ada,” kata Helmy, Senin (28/3/2022).

Dari hasil rakor dan monitoring di lapangan, kata Helmy, ketersedian semua bahan pokok pangan aman menjelang bulan puasa.

Pihaknya juga akan melakukan pengawasan ketat minyak goreng jenis curah karena ada subsidi dari pemerintah.

Baca juga: Ini Upaya Kementan Mendorong Industri Alsintan Dalam Negeri untuk Tingkatkan Produksi Pangan

“Hasil pemantauan di lapangan, ketersediaan aman, distribusi lancar dan harga relatif masih sesuai dengan HET (harga eceran tertinggi) ataupun harga acuan, serta relatif terjangkau oleh masyarakat,” ujar Staf Ahli Kapolri Bidang Manajemen itu.

Diketahui, dari hasil sidak tim Satgas Pangan Polri di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Senin (28/3/2022), ketersediaan sembilan bahan pokok terpantau aman.

Terkait harga juga relatif stabil dan sesuai dengan ketentuan pemerintah.

Tim sidak Satgas Pangan melaporkan, harga minyak goreng kemasaan sejumlah merek di Pasar Induk Kramat Jati sebesar Rp25.000/liter, gula pasir Rp14.000 per kg, bawang merah Rp24.000-Rp25.000/kg, bawang putih bersih Rp26.000/kg, bawang bombai Rp30.000/kg, cabai merah Rp35.000/kg, cabai keriting Rp26.000/kg, dan cabai hijau Rp18.000/kg.

Baca juga: Satgas Pangan Polri Pastikan Stok dan Harga Pangan Masih Aman Jelang Ramadan

Helmy pun mengimbau masyarakat agar memahami setiap kebijakan pemerintah terkait pangan.

Ia juga menghimbau, agar masyarakat tidak mudah termakan isu dan tetap bijak berbelanja sesuai dengan kebutuhan karena stok/ketersediaan aman.

“Belilah kebutuhan secukupnya, jangan berlebihan serta menyimpan stok melebihi kebutuhan, khususnya minyak goreng curah yang saat ini sedang dilakukan upaya stabilisasi oleh pemerintah,” ungkapnya.

Terkait dengan penegakan hukum, Helmy menyebut sebagai pilihan terakhir.

Namun, ia mengingatkan pelaku usaha yang sudah berkali-kali diingatkan tetapi tidak mengindahkan, maka akan dilakukan penindakan.

“Polri akan bertindak objektif terhadap para pelaku yang akan berbuat curang memanfaatkan situasi untuk kepentingan sendiri. Tetapi yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana stok, ketersediaan barang, distribusi tidak mengalami hambatan dan ada di lapangan,” jelasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini