TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus dugaan investasi bodong robot trading DNA Pro tidak hanya menyeret sejumlah nama publik figur.
Akan tetapi, klub basket Bima Perkasa Yogyakarta juga bakal diperiksa oleh Bareskrim Polri.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko menyampaikan bahwa pihaknya akan memeriksa manajer dari klub basket Bima Perkasa Yogyakarta berinisial IP pada Kamis (21/4/2022) hari ini.
"Manajer klub Bima perkasa saudara IP menyampaikan akan memenuhi dan menghadiri panggilan penyidik sebagai saksi pada Kamis 21 April 2022," kata Gatot di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (20/4/2022).
Baca juga: Dapat Rp 1 Miliar dari Bos DNA Pro, Rizky Billar: Saya Tak Pernah Promosikan, Saya Dikasih Cuma-cuma
Baca juga: 5 Jam Diperiksa Soal DNA Pro, Rizky Billar dan Lesti Kejora Dicecar 19 Pertanyaan
Di sisi lain, kata Gatot, pihaknya terus memeriksa sejumlah saksi dalam kasus tersebut.
Sedikitnya ada 10 korban DNA Pro yang telah diperiksa oleh penyidik Bareskrim Polri.
"Total saksi korban yang sudah dilakukan pemeriksaan sebanyak 10 orang, kemudian melakukan pemeriksaan saksi ahli dari kementerian perdagangan," pungkasnya.
Baca juga: Rizky Billar Siap Kembalikan Duit Sekoper dari Bos DNA Pro
Diberitakan Tribun Jogja, Klub basket Indonesian Basketball League (IBL) Bima Perkasa Yogyakarta resmi memperkenalkan DNA Pro menjadi sponsor utamanya di Hotel Jalan Monjali pada Minggu, 7 November 2021 silam.
Karena sponsor itu, Bima Perkara juga sempat menambahkan namanya menjadi DNA Bima Perkasa Jogja untuk mengarungi IBL musim 2022.
Adapun acara itu dihadiri langsung oleh Owner Bima Perkasa Jogja, Edy Wibowo.
Di sisi lain, owner DNA Pro Akademi, Daniel Zi yang kini telah ditetapkan tersangka dan menjadi buron juga hadir dalam acara tersebut.