News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jokowi Didemonstrasi

Jelang Unjuk Rasa Mahasiswa, Sejumlah Siswa SMP Ditangkap Polisi di Kawasan Patung Kuda

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekelompok pelajar SMP asal Bekasi ditangkap polisi jelang aksi mahasiswa di depan Monas, Jakarta, Kamis (21/4/2022).

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menangkap sekolompok pelajar jelang aksi yang akan digelar oleh aliansi mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Kamis (21/4/2022).

Berdasarkan keterangan salah satu dari tujuh pelajar tersebut, mereka mengaku berasal dari Bekasi.

"Dari Bekasi, bang," kata seorang pelajar tersebut, saat digelandang oleh pihak kepolisian menuju pos pengamanan di dalam kawasan Monas.

Baca juga: Polisi Waspadai Penumpang Gelap dalam Unjuk Rasa Mahasiswa 21 April

Mereka juga mengaku masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Hal itu juga diyakinkan dengan pakaian yang mereka gunakan saat diamankan polisi, yakni celana panjang berwarna biru, seragam SMP.

Kendati saat ditanyakan maksud dan tujuan mereka mendatangi aksi ini, keseluruhannya mengaku hanya ingin ikut aksi dan mengetahui info tersebut dari rekan-rekannya.

"Ya dateng aja namanya dikasih info sama temen," ucap salah satu pelajar lainnya.

Bahkan mereka mengaku tidak mengetahui aksi apa yang nantinya akan digelar oleh aliansi mahasiswa.

Adapun dalam pengakuannya mereka masih berusia sekitar 11 tahun dan masih duduk di bangku sekolah kelas 1 SMP.

Saat dibawa oleh petugas kepolisian, salah seorang pelajar melontarkan pernyataan penyesalan dan rasa takut jika nantinya dilihat oleh orang tuanya.

"Izin bang (gak masuk sekolah), ah diliat emak dah nih, ditanyain guru nih," ucapnya.

Dari tangan petugas yang mengamankan didapati ada dua buah bendera merah putih yang diduga dibawa oleh kelompok pelajar tersebut.

Hingga kini, mereka sedang dibawa atau digeledah oleh pihak kepolisian ke pos pengamanan petugas polisi.

Dengan begitu, belum diketahui maksud mereka mendatangi kawasan Patung Kuda ini, sebab mereka masih dalam penanganan petugas kepolisian.

Sebelumnya, Aliansi mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) akan kembali menggelar aksi, Kamis (21/4/2/2022) siang ini.

Pada aksi yang rencananya digelar di kawasan Patung Kuda tepatnya di depan Monumen Nasional (Monas) itu diperkirakan akan dihadiri oleh ribuan massa mahasiswa.

"Estimasi (yang ikut) 2000 massa aksi," kata Koordinator Aksi dan Propoganda BEM UI, Theo saat dimintai tanggapan oleh Tribunnews.com.

Kendati demikian, Theo tidak menjelaskan secara rinci ada atau tidaknya gabungan aliansi mahasiswa dari universitas lain dalam aksi tersebut.

Diketahui, seruan aksi ini juga disiarkan oleh BEM UI melalui akun media sosial Instagram @bemui_official.

Dalam unggahan bertajuk 'Seruan Aksi Sidang Rakyat : Habis Gelap Terbitlah Terang' itu, BEM UI setidaknya akan menyampaikan tujuh tuntutan kepada pemerintah.

Beberapa tuntutan yang disampaikan yakni terkait dengan wacana perpanjangan masa jabatan presiden, polemik kenaikan bahan pokok, ketimpangan ekonomi dan berbagai polemik lain yang dinilainya merupakan imbas dari ketidaktegasan pemerintah atas kebijakan yang dibuat.

"Bersama kita jaga konstitusi dan mengkritisi kondisi negara dengan menyuarakan tujuh tuntutan rakyat yang akan dibawa melalui aksi massa," tulis keterangan dalam akun @bemui_official.

Aksi itu akan dimulai dengan pengumpulan massa di lapangan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI pada pukul 08.00 WIB dan baru nantinya akan digelar di titik aksi Patung Kuda.

Sebagai informasi, ini merupakan aksi lanjutan yang akan dilakukan BEM UI setelah sebelumnya mereka menggelar aksi mimbar bebas di titik yang sama pada Minggu (10/4/2022) lalu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini