News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Pedagang Histeris Ngadu ke Jokowi Kerabatnya Ditangkap, Kasus Apa yang Bikin Pria Itu Dibui?

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi sedang membagikan kaos dan amplop kepada masyarakat di Pasar Bogor, Kamis (21/4/2022).

Jadi viral

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungannya ke salah satu pasar di Kota Bogor disambut histeris dua orang pedagang buah yang mengadukan terkait adanya pungli di sana.

Bahkan seorang pedagang perempuan tampak menangis histeris saat menyatakan bahwa pamannya yang menolak pungli di sana justeru ditangkap polisi.

Video perempuan histeris yang mengatakan menolak pungli justeru ditangkap polisi ini viral di media sosial.

Sebagaimana dilihat dari Instagram fotografer Istana Agus Suparto dan Istagram Forum Wartawan Polri, Kamis (21/4/2022).

Dalam video, awalnya seorang pedagang peremuan dan laki-laki yang keduanya berbaju merah, langsung berteriak dan menyapa Jokowi yang melakukan kunjungan.

Bahkan sang perempuan berhijab hitam tampak menangis histeris.

“Bapak…tolong kami, bapak. Om kami menolak pungli, ditangkap polisi,” ucap sang perempuan dengan histeris.

“Disini banyak pungli, pak,” timpal sang laki-laki menambahi.

“Bapak, tolong kami. Masalah pungli, ditangkap polisi. Ditangkap polisi, om kami,” tambah sang perempuan sambil menangis.

Presiden Jokowi yang didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung kemudian berhenti dan mendengarkan pernyataan mereka.

“Pak Jokowi kami menolak pungli ditangkap polisi,” teriak sang perempuan sembari terisak kepada Jokowi.

Baca juga: Pedagang Pasar Bogor Curhat ke Jokowi Keluarga Ditangkap karena Menolak Pungli, Ini Kata Polisi


“Tenang-tenang, tenang dulu, ibu tenang,” ujar Jokowi mendengar curhatan pedagang tersebut.

Pedagang tersebut merasa heran karena menolak pungli dari preman di Pasar Bogor, keluarganya malah dijebloskan ke penjara.

“Melawan preman ditangkap polisi Pak, om kami menolak preman ditangkap polisi Pak. Kami bingung. Udah tiga bulan lebih dipenjara,” teriak pedagang.

“Tenang, tenang, tenang,” ujar Jokowi berusaha menenangkan keduanya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini