News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mudik Lebaran 2022

Jokowi Imbau Pemudik Balik Lebih Awal: Jangan Sabtu-Minggu Semua

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kendaraan pemudik antre panjang diruas Jalan tol Cikopo-Palimanan saat diberlakukannya contra flow di Kawasan Cikopo, Cikampek, Jawa Barat, Sabtu (30/4/2022). Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau agar pemudik kembali dari kampung halaman lebih awal untuk mengurangi penumpukan arus balik.

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengimbau agar pemudik kembali dari kampung halaman lebih awal.

Jokowi berharap perjalanan balik pemudik tidak menumpuk di akhir pekan untuk mengurangi penumpukan kemacetan arus balik.

Dikutip dari laman Setkab, Jokowi menyebut, mudik lebaran tahun ini diikuti oleh jumlah masyarakat yang tidak sedikit.

Setidaknya 85,5 juta masyarakat diprediksi melakukan perjalanan mudik tahun ini.

Presiden Jokowi salat Idulfitri di halaman Gedung Agung, Istana Yogyakarta, Senin (02/04/2022). (Foto: BPMI Setpres/Lukas)

Baca juga: Hari H Lebaran 2022, Lalin Jakarta Ramai Lancar, Pantau Arus Mudik di Tol Lewat CCTV

Sebanyak 23 juta mobil, dan 17 juta sepeda motor.

"Jumlah yang betul-betul banyak sekali, sehingga saya mengimbau untuk kembalinya agar juga ada yang lebih awal."

"Jangan semuanya nanti kembali arus baliknya semuanya di hari Sabtu dan hari Minggu, pasti akan terjadi titik-titik kemacetan, terutama di tol, maupun di jalan nasional, maupun di Merak-Bakauheni," ungkap Jokowi di halaman Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta, Senin (2/5/2022).

Mudik Berjalan Lancar

Sejumlah kendaraan melintasi ruas Tol Surabaya-Malang, Jawa Timur, Sabtu (30/4/2022). (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Presiden juga menyebut arus mudik lebaran 2022 berjalan dengan baik dan lancar.

Meskipun ada sejumlah kendala kecil seperti antrean di Pelabuhan Merak dan Bakauheni.

Menurutnya hal tersebut dikarenakan volume kendaraan yang tidak sebanding dengan kapasitas dermaga.

"Memang volume kendaraannya yang terlalu banyak, tidak sesuai dengan kapasitas dermaga, tidak sesuai dengan kapasitas kapal yang ada."

"Tetapi memang kapalnya sudah disiapkan, ditambah, dari 30-an menjadi 50-an, tetapi juga belum cukup. Tambah lagi dermaganya dua lagi, baru bisa mengurangi," jelasnya.

Berita terkait Mudik Lebaran 2022

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini