Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah menyebutkan hari ini, Minggu (8/5/2022), akan menjadi puncak arus balik Lebaran 2022.
Sementara itu PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sedikitnya akan ada 269.444 unit kendaraan yang melakukan perjalanan kembali ke DKI Jakarta pada hari ini.
Diketahui jumlah tersebut meningkat sebesar 53,6 persen dari lalu lintas normal pada periode November 2021 lalu.
Oleh karena itu, Jasa Marga mengimbau para pemudik untuk tidak melakukan perjalanan kembali ke Jakarta secara bersamaan pada hari ini.
Baca juga: Urai Kemacetan Arus Balik Lebaran, Pengusaha Diminta Atur Jadwal WFH bagi Karyawannya
Corporate Communication and Community Development Group Head, Dwimawan Heru mengatakan, total ada dua juta kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek pada H-10 hingga H+1 Lebaran atau 22 April-2 Mei 2022.
Namun hingga Jumat (6/5/2022) kemarin, baru 815.000 kendaraan yang sudah kembali ke wilayah Jakarta.
"Kami mencatat total 2 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek pada H-10 sampai H+1 (22 April 2022 sampai 2 Mei 2022) Lebaran tahun ini."
"Hingga kemarin (Jumat, 6/5/2022) , baru sekitar 815.000 kendaraan yang kembali," kata Heru dilansir Kompas.com, Minggu (8/5/2022).
Baca juga: Cara Cek dan Pantau CCTV Jalan Tol Trans Jawa saat Perjalanan Arus Balik Lebaran 2022
Lebih lanjut Heru menyebut, masih ada sekitar 60 persen atau 1,2 juta kendaraan yang belum kembali.
"Berarti masih ada sekitar 60 persen atau 1,2 juta kendaraan yang belum kembali. Kami prediksi, pada akhir pekan ini yang merupakan puncak arus balik akan ada sebanyak 269.444 kendaraan yang kembali," imbuhnya.
Untuk itu Jasa Marga meminta para pemudik untuk kembali mengatur waktu perjalanannya kembali ke Jakarta.
Mengingat lebih dari setengah dari total kendaraan mudik via jalan tol yang belum kembali.
Selain itu pemudik juga diminta untuk bisa bersabar, karena jumlah lalu lintas yang datang secara bersamaan ke Jabodetabek akan luar biasa.
Baca juga: AP II Antisipasi Lonjakan Penumpang Pesawat di Momen Arus Balik Lebaran
Arus Balik Pagi Ini di Cipali Km 73 Lancar, One Way Mulai dari Tol Jatingaleh Km 428 hingga Cikampek
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, arus lalu lintas di Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Km 73 hingga Km 71 pada hari ketiga prediksi puncak arus balik Lebaran lancar, Minggu (8/5/2022) pagi.
Pantauan Tribunnews.com di lokasi hingga sekira pukul 09.30 WIB, terlihat one way atau satu arah menuju Jakarta masih berlaku hingga pagi ini.
Volume kendaraan pada lajur sebelah kiri arah Jakarta tampak lebih ramai dibandingkan dengan lajur sebelah kanan.
Sementara itu, arus lalu lintas menuju Gerbang Tol Cikampek Utama relatif lancar. Kendaraan didominasi mobil pribadi dan angkutan umum seperti bus.
Baca juga: Puncak Arus Balik Pemudik Berlalu, Kendaraan yang Mengarah ke Tol Tangerang-Jakarta Mulai Padat
Penerapan one way hari ini akan diberlakukan dari Tol Jatingaleh Km 428 hingga Tol Cokampek Km 70.
“Jatingaleh KM 428+200 - Cikampek KM 70 DIBERLAKUKAN SATU ARAH (ONE WAY). Jalur Satu Arah (ONE WAY) arah Jakarta,” tulis keterangan Jasa Marga melalui akun Twitternya, dikutip Tribunnews.com, Minggu (8/5/2022).
Sementara pada Km 66+500 Tol Dawuan diberlakukan skema contraflow hingga Cikarang Barat Km 28+500.
“Dawuan KM 66+500 - Cikarang Barat KM 28+500 DIBERLAKUKAN Contraflow di lajur kanan (Khusus kendaraan dari Jalur One Way),” tulis akun Jasa Marga.
Baca juga: Letih di Jalan, Pemudik Manfaatkan Rest Area KM260 Brebes untuk Arena Bermain Anak
Kapolri Umumkan Potensi Perpanjangan Skema One Way
Sebagai informasi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, adanya potensi perpanjangan pemberlakuan aturan one way atau skema satu arah menunuju Jakarta pada arus balik mudik Lebaran ini.
Hal itu menyusul adanya perubahan berkaitan dengan kenaikan angka volume kendaraan yang melintasi Gerbang Tol Cilampek Utama hingga Sabtu (7/5/2022) malam.
Volume arus lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama mencapai 78.314 kendaraan Menuju Jakarta hingga Sabtu (7/5/2022) di pukul 20.00 WIB.
“Terkait dengan evaluasi terhadap fluktuasi kenaikan angka-angka tersebut, maka ada kemungkinan bahwa akan dilakukan perpanjangan one way,” kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat konferensi pers di Kantor Jasa Marga Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (7/5/2022) malam.
Baca juga: Kecelakaan Maut Pemudik di Ruas Tol Cipali: 2 Meninggal, 3 Korban Berat
Sigit menambahkan, mengenai detail dan teknis penerapan skema one way selamjutnya akan disampaikan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Firman Shantyabudi.
“Karena memang dari angka-angka yang ada, one way harus kita tambahkan waktunya,” ucapnya.
Dia mengatakan perluasan titik penerapan one way juga akan menyesuaikan situasi dan kondisi di lapangan, apakah akan ditetapak sampai KM 28 Tol Jakarta Cikampek (Japek) atau KM 3 di Gerbang Tol Halim.
“Untuk saat ini di KM 28 sampai dengan KM 3 Halim, saat ini masih kita berlakukan contraflow dua lajur,” kata dia.
Baca juga: Pemudik Apresiasi Korlantas Karena Arus Balik Lancar: Sukses Komandan!
“Artinya prediksi kemarin kita untuk one way sampai dengan Halim, saat ini cukup sampai di KM 28,” lanjut Sigit.
Dia menjelaskan, perubahan peraturan one way juga akan ditentukan dari kepadatan lalu lintas pada arus balik mudik Lebaran Sabtu (7/5/2022) malam hingga Minggu (8/5/2022) besok.
“Jadi beberapa hal ini yang tentunya menjadi perhatian kami semua, rekan-rekan dari Jasa Marga, dari Kepolisian untuk memantau dan kemudian melakukan langkah-langkah koordinasi untuk melakukan evaluasi, sekaligus penyesuaian terhadap perpanjangan waktu one way,” tuturnya.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Rizki Sandi Saputra)(Kompas.com/Ruly Kurniawan)