TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung masalah terhentinya pembangunan infrastruktur karena masalah pembebasan lahan.
Presiden mengatakan ada jalan tol yang berpuluh-puluh tahun tidak tersambung karena masalah lahan.
Hak itu disampaikan presiden dalam acara pertemuan Puncak Gugus Tugas Reformasi Agraria (GTRA) di Sulawesi Tenggara, Kamis, (9/6/2022).
“Berhenti ada yang 20 tahun, ada yang 10 tahun. saya ke lapangan ini persoalan apa toh kayak gini kok gak rampung-rampung,” kata Presiden.
Jokowi mengatakan permasalahan tersebut, terjadi karena kementerian dan lembaga tidak bekerja secara terintegrasi. Selain itu antar kementerian dan lembaga juga kurang komunikasi.
“Jalan tol berpuluh-puluh tahun berhenti karena pembebasan lahan. Karena apa? tidak saling komunikasi antara BPN dengan daerah, antara BPN dengan yang ingin mengerjakan tol Kementerian PU, ya gak sambung,” tuturnya.
Baca juga: Jokowi Ingatkan Bahaya Sengketa Lahan: Orang Bisa Saling Bunuh dan Pedang-pedangan
Lucunya kata Presiden, persoalan tersebut sebenarnya persoalan kecil namun tidak bisa diselesaikan oleh pembuat kebijakan.
Ia akhirnya turun tangan menghubungi tiga orang, dan akhirnya persoalan selesai.
“Persoalannya selesaikan nggak ada 2 minggu juga selesai. Mengapa menunggu sampai 15-20 tahun? sekarang jadi sambung-sambung jalan karena hal seperti ini,” pungkasnya.