TRIBUNNEWS.COM - Selama dua minggu sudah, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, hanyut di Sungai Aare, Bern, Swiss.
Pencarian Eril di Sungai Aare selama dua minggu tersebut, akhirnya membuahkan hasil.
Kepolisian Bern akhirnya menemukan jenazah Eril di cekungan luapan Bendungan Engehalde pada Rabu (8/6/2022), pukul 06.50 pagi waktu Swiss.
Lokasi ditemukannya jenazah Eril ini berjarak 5-6 kilometer dari TKP.
Baca juga: Akhir Pencarian Eril dan Ketegaran Ridwan Kamil
Baca juga: Lokasi Pemakaman Jenazah Eril Masih Didiskusikan, Pihak Keluarga Terus Komunikasi dengan KBRI
"Kemarin (Rabu), kepolisian Kanton Bern telah bertemu kami di kantor KBRI Bern bersama keluarga untuk menyampaikan informasi awal mengenai ditemukannya jasad diduga ananda Eril," ujar Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad.
Sesuai prosedur yang berlaku, kata Muliaman, tim forensik kepolisian lantas mengidentifikasi dan melakukan penelusuran DNA untuk memastikan kebenaran jasad tersebut adalah Eril.
Kemudian, pada Kamis siang waktu Swiss, berdasarkan hasil tes DNA, polisi mengonfirmasi bahwa jasad yang ditemukan merupakan Eril.
"Hal ini juga sudah disampaikan secara official oleh polisi Bern melalui media rilis pada pukul 13.45 siang ini waktu Swiss," ucap Muliaman.
Kronologi Awal Hilangnya Eril
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Eril dikabarkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis, 26 Mei 2022 lalu.
Diketahui, keberadaannya di Swiss untuk mencari sekolah untuk melanjutkan ke jenjang S2.
Informasi tersebut dibenarkan juru bicara keluarga Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman.
Baca juga: UPDATE Terbaru Ditemukannya Jenazah Anak Ridwan Kamil, Lokasi Pemakaman Eril hingga Kronologi
Baca juga: Berawal dari Laporan Polisi Penjaga Pintu Air, Jasad Eril Ditemukan di Bendungan Engehalde Swiss
"Bahwa benar anak pertama kakak kami, Ridwan Kamil, yang bernama Emmeril Khan Mumtadz atau biasa dipanggil Eril mengalami musibah di Bern, Swiss pada 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss," keterangan Elpi yang diterima Tribunnews.com, Jumat (27/5/2022).
Kejadian ini terjadi siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah.