News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bursa Capres

Pengamat Sebut Nasdem Sulit Usung Ganjar atau Anies di Pilpres 2024, Ini Alasannya

Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Mencalonkan Anies memang surveinya tinggi juga. Tapi Anies meski salah satu deklarator Nasdem tapi pemilih Anies mayoritas dari kalangan Islam yang notabene pendekatan ideologinya Islam," ujar Qodari.

Sementara Nasdem adalah partai berbasis nasionalis.

"Kalau Anies dicalonkan PKS tepat. Nasdem karena partai nasionalis maka nanti jurkam Nasdem kalau kampanye susah sosialisasikan Anies yang basisnya Islam," kata Qodari.

"Lahan Nasdem tidak cocok dengan Anies.  Coat-tail effect tidak tercapai dan risikonya bisa resistensi. Sial sekali kalau caleg atau jurkam Nasdem tidak didukung simpatisan Nasdem tapi justru mendapatkan penolakan," ujarnya menambahkan.

Bagaimana dengan Ganjar?

Menurut Qodari juga akan muncul masalah kalau Nasdem mencapreskan Ganjar.

"Akan jadi provokasi ke PDIP untuk calonkan nama lain. Misalnya Puan Maharani. Kalau itu terjadi maka basis suara Puan dan Ganjar di Jateng dan Jatim akan terbelah," katanya.

Bagi PDIP ini akan berbahaya sebab suara Puan dan Ganjar akan kalah dengan capres atau partai lain karena keduanya berebut di basis massa PDIP yang sama.

Kalau Nasdem calonkan Erick Thohir?

Menurut Qodari yang paling masuk akan dicalonkan Nasdem adalah Erick Thohir.

Menteri BUMN Erick Thohir urutan ketiga yang direkomendasikan sebagai Capres Nasdem setelah Ganjar dan Anies.

"Yang  tidak problematis adalah Erick Thohir. Sebab tidak ada kesulitan Nasdem sosialisasikan Erick Thohir pemilih Nasdem karena tidak ada problem menjual Erick ke konstituen Nasdem yang mayoritas dari kalangan nasionalis," ujar Qodari.

Dari kalangan Islam Moderat, menurut Qodari, nama Erick Thohir juga relatif diterima sebab berasal dari keluarga NU.

"Erick Thohir kan keluarga besar Ansor," kata dia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini