Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MR menanggapi kabar Presiden Joko Widodo yang akan melawat ke Moskow untuk menemui Presiden Rusia Vladimir Putin.
"Ya itu agenda presiden. Saya kira apa masalahnya? Kan cuma mau ketemu," kata Mahfud di Istana Negara, Jakarta, Senin (20/6/2022).
Namun, dia tidak memberi penjelasan secara detail isi pertemuan tersebut akan membahas apa.
Eks Ketua Mahkamah Konstitusi itu juga mengatakan dirinya tidak ikut serta dalam lawatan ke Moskow.
Baca juga: Dalam Pidatonya, Putin Sebut AS Bertindak Seolah-olah Sanksi Barat Dikirim oleh Tuhan ke Bumi
"Oh enggak (ikut). itu ada tim sendiri," kata dia.
Sebelumnya, Media Rusia menyebut Presiden Rusia Vladimir Putin akan bertemu dengan Presiden Indonesia, Joko Widodo, di Moskow pada 30 Juni.
Media Taas mendapatkan informasi dari sebuah sumber Kremlin, yang menyatakan bahwa kunjungan Jokowi akan menjadi kunjungan yang sangat penting.
"Ini akan menjadi kunjungan yang sangat penting. Kami sedang mempersiapkannya sekarang," kata sumber itu, mengutip berita Taas yang dipublikasikan Selasa (14/6/2022).
"Presiden Joko Widodo dari Indonesia akan mengunjungi Moskow pada 30 Juni," lanjutnya.
Taas menyebut, Indonesia adalah mitra penting, yang dengan Rusia mempertahankan ikatan politik dan ekonomi yang intensif, kata sumber Kremlin.
Tahun ini, Indonesia juga memegang kelompok putar 20 kepresidenan dan akan menjadi tuan rumah KTT G20, tambahnya.
Presiden Putin telah diundang untuk berpartisipasi.
"Kami pasti akan pergi," kata sumber itu, tetapi dalam format apa yang harus diputuskan akan dikabarkan nanti.
"KTT akan berlangsung pada 15-16 November, ada banyak waktu, kita akan lihat," katanya.