Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan sejumlah relawan plat K di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (26/8/20022).
Relawan yang hadir sekitar 32 orang.
Mereka berasal dari 6 Kabupaten yakni Jepara, Blora, Pati, Grobogan, Rembang, dan Kudus.
Haidar, seorang relawan yang hadir mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut Presiden Jokowi menjelaskan soal kondisi ekonomi sekarang ini.
“Bapak (Presiden) bercerita bahwa ekonomi saat ini ada banyak negara yang akan mengalami inflasi, tapi indonesia sampai saat ini mempertahankan supaya tidak ada inflasi,” katanya usai pertemuan.
Presiden kata Haidar juga menjelaskan bahwa kondisi Indonesia masih lebih baik daripada kondisi sejumlah negara lain di dunia yang mana membeli makanan dan BBM harus antre.
Baca juga: Jokowi Minta Relawannya Ojo Kesusu Soal Capres 2024
“Bapak menjelaskan kita hidup di Indonesia harus beryukur, beli BBM tidak ngantre, masih disubsidi pemerintah. Beli makanan kita masih bisa normal. Itulah yang memang kita bahas dengan bapak,” katanya.
Terkait Pilpres 2024, relawan plat K, kata Haidar akan patuh pada perintah presiden.
Presiden belum mengarahkan apapun kepada relawan dalam memilih Capres 2024.
Menurut Haidar Presiden meminta soal Pilpres tidak usah terburu buru.
Baca juga: Jokowi Tak Mau Proses Pendaftaran E-Katalog Berbelit-belit, Ini Kata Kepala LKPP
Alasannya banyak persoalan penting yang harus diselesaikan terlebih dahulu sekarang ini, salah satunya masalah ekonomi.
“Engga ada arahan politik, engga ada tapi kita dari relawan sendiri yang tentukan kita akan ikut satu komando dengan pak Jokowi,” katanya.
Sebelumnya dilansir dari Tribun Jateng, Kepala Staf Presiden Moeldoko menghadiri silaturahmi akbar Relawan Jokowi Plat K di Stadion Kamal Djunaidi, Kabupaten Jepara, Minggu (19/6/2022).
Kedatangannya itu mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang batal hadir menemui relawan se-eks karesidenan Pati.
Di hadapan ribuan relawan itu, Moeldoko menyampaikan bahwa Presiden batal hadir karena ada acara kenegaraan yang tidak bisa diwakilkan.
Untuk itu, kehadirannya menyampaikan pesan Presiden kepada relawan.
Presiden, kata dia, meminta relawan harus memahami situasi dunia yang tidak baik. Kecamuk perang antara Rusia dan Ukrainan akan berdampak pada dunia, tidak terkecuali Indonesia.
Dia meminta relawan harus menyiapkan ancaman dampak itu dan mulai mandiri.
"Pesannya (Presiden) sangat jelas. Bagaimana kita mewaspadai krisis pangan, krisis energi. Untuk krisis pangan, kita semuanya harus bergerak untuk menanam apa pun yang bisa," ucap Mantan Panglima TNI itu.
Selain itu, Moeldoko membawa pesan khusus kepada relawan terkait agenda politik pada 2024. Jokowi meminta relawan untuk mendengarkan suara rakyat sebelum menentukan pilihan siapa yang akan dijagokan pada Pilpres 2024.
"Kedua, (pesannya) jelas supaya ojo kesusu (jangan buru-buru) agar teman-teman busa melihat dengan baik, dengan jernih situasi politik 2024," ujarnya.