TRIBUNNEWS.COM – Memang benar adanya, UMKM adalah salah satu bagian terpenting untuk perekonomian Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu ditegaskan kembali oleh Anggota Komisi XI DPR RI, Agun Gunandjar agar pemerintah memperhatikan UMKM rakyat kecil.
Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar itu memang terkenal giat dalam menyuarakan dukungan dan pentingnya UMKM untuk perekonomian Indonesia.
Menurut Agun, UMKM sudah memiliki kontribusi besar untuk sektor perekonomian Indonesia untuk tetap bertahan, khususnya di masa pandemi Covid-19.
“UMKM adalah bagian yang berkontribusi besar untuk sektor perekonomian kita tetap bertahan. Kalau sudah faktanya seperti itu harusnya ya, Saya melihat negara itu harus fokus menggarap bagaimana pergerakan perekonomian antar Provinsi dengan Kabupaten dan Kabupaten dengan Provinsi,” kata Agun dikutip dari YouTube G24.
Lebih lanjut lagi, Agun meminta pemerintah tidak hanya berpikir Indonesia bagian dari ekonomi global atau Jakarta.
“Jangan begitu, harus digerakkan kebijakan-kebijakan perekonomian yang mengkolaborasikan potensi sumber daya alam, potensi ekonomi antar provinsi dan antar kabupaten,” jelasnya lagi.
UMKM Sektor Penting Perekonomian Indonesia
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, sektor UMKM memang merupakan pilar penting dalam perekonomian Indonesia.
Masih dari data tersebut, dijelaskan jumlah UMKM mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61,07 persen atau senilai Rp 8.573,89 triliun.
Sementara itu, kontribusi UMKM lainnya adalah mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja yang ada serta dapat menghimpun hingga 60,4 persen dari total investasi.
Agun Gunandjar pun setuju dengan data tersebut, sehingga membuatnya cukup rajin untuk turun langsung mendukung kemajuan usaha UMKM rakyat kecil.
Anggota Komisi XI DPR RI dari Partai Golkar itu juga mendorong para pelaku UMKM melakukan penguatan dalam mengubah pola pikir ke arah informasi digitalisasi.
“Kami terus berusaha untuk mendorong para pelaku UMKM untuk mengubah mindset-nya ke arah informasi digitalisasi dalam mengembangkan usahanya,” pungkas Agun ketika kunjungan ke Kabupaten Pangandaran.