Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Lu Kang menghadiri acara peringatan 5 tahun Konservasi Giant Panda di Indonesia yang diselenggarakan di Taman Safari Bogor, Jawa Barat, Senin (26/9/2022).
Acara ini turut dihadiri pula Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati Spesies Dan Genetik Kementerian LHK, Indra Exploitasia, berbagai kalangan masyarakat Indonesia, dan perwakilan media.
Lu Kang mengatakan, sangat gembira melihat panda Cai Tao dan Hu Chun tumbuh sehat dan hidup bahagia di Indonesia.
Keduanya membawa sukacita bagi masyarakat Indonesia.
"Tahun ini adalah tahun ke-5 panda datang ke Indonesia, mereka membangun jembatan baru pertukaran persahabatan antara kedua negara dan memasukkan energi baru ke dalam pengembangan hubungan bilateral Tiongkok dan Indonesia," kata Lu Kang dalam keterangannya.
Baca juga: Pemerintah Perlu Waspada Dampak Konflik Geopolitik Tiongkok-Taiwan ke Perekonomian Indonesia
Pada tanggal 28 September Tahun 2017, Panda Cai Tao dan Hu Chun tiba di Jakarta.
Kerjasama penelitian konservasi panda antara kedua negara secara resmi diluncurkan pada saat sama.
Indonesia menjadi negara ke-16 di dunia yang mendapatkan hak untuk memelihara Giant Panda.
Lu Kang mendapat penjelasan soal kondisi pemeliharaan Cai Tao dan Hu Chun oleh dokter Istana Panda yang menjelaskan kondisi fisik panda dan inseminasi buatan.
Baca juga: Kunjungan Jokowi ke Tiongkok Disebut Lahirkan Banyak Kerjasama Strategis Sektor Ekonomi
Lu kang juga menonton film dokumenter panda pada kesempatan tersebut.
Dubes Tiongkok berharap hal ini semakin memperkuat kerja sama penelitian konservasi Giant Panda.
"Semoga kedua negara semakin memperkuat kerja sama penelitian konservasi Giant Panda, bersama-sama memberikan kontribusi dalam perlindungan panda bahkan perlindungan keanekaragaman hayati bumi," ujarnya.