News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Istana Jelaskan Alasan Pejabat Polri yang Diundang Presiden Tak Bawa Tongkat, Topi hingga Ponsel

Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para rombongan polisi itu terlihat mengenakan Pakaian Dinas Lapangan (PDL) tanpa tutup kepala dan tongkat. Mereka hanya membawa buku catatan dan pulpen. pejabat Polri yang dipanggil Presiden tersebut diantaranya yakni pejabat Mabes Polri, Kapolda dan Kapolres seluruh Indonesia.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi menjelaskan alasan ratusan pejabat Polri yang diundang ke Istana tidak membawa topi dan tongkat komando, serta ponsel.

Menurut Heru pihaknya sudah berdiskusi dengan panitia dari Polri terkait hal itu.

"Yang pertama di Istana tidak ada penyimpanan tongkat yang jumlahnya banyak. kedua adalah memperlama proses memasuki Istana," kata Heru kepada wartawan di Istana, Jumat (14/10/2022).

Selanjutnya, pihaknya meminta pejabat Polri untuk tidak membawa ponsel demi kenyamanan undangan.

"Itu untuk kenyamanan bapak-bapak pejabat Polri untuk  bisa proses memasuki Istana dengan cepat. Karena ada 600 undangan, cukup banyak. Sehingga enggak perlu bawa tongkat, HP dan topi," ujarnya.

Menurut Heru tongkat komando, topi hingga ponsel pejabat Polri disimpan di bus yang mengantar mereka ke Istana. 

"Jadi begitu turun kami cek secara umum, mereka antre itu simpel untuk kenyamanan tamu kami," kata Heru.

Diberitakan sebelumnya, para perwira tinggi (pati) Polri tiba di Kompleks Kepresidenan RI, Jakarta Pusat, Jumat (14/10/2022).

Diketahui, kedatangan para petinggi Polri  tersebut untuk mendengarkan langsung arahan Presiden Joko Widodo.

Pantauan di lokasi, beberapa Jenderal bintang satu dan dua sudah terlihat di lokasi.

Mereka diantaranya Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, Kapolda Riau Mohammad Iqbal, Eks Kapolda Jatim yang kini menjabat Staf Ahli Kapolri Irjen Nico Afinta, dan Asisten Logistik Kapolri Irjen Argo Yuwono.

Baca juga: Penampakan Para Pejabat Polri yang Antre Masuk ke Istana: Tanpa Ajudan dan Tongkat Komando

Baca juga: Siang Ini Presiden Jokowi Panggil Kapolri hingga Kapolres ke Istana Negara, Bahas Apa ?

Mereka tampak tidak mengenakan topi dan tongkat komando, serta tak membawa ponsel, sebagaimana arahan Presiden Jokowi.

Mereka juga terlihat tidak didampingi para ajudan mereka.

"Kan memang begitu (tidak membawa ajudan, ponsel). Itu standar operasional prosedur gitu," kata Kapolda Riau Irjen Mohamad Iqbal di lokasi, Jumat (14/10/2022).

Usai menunggu selama beberapa menit di ruang tamu VIP, para pati Polri itu langsung bergegas menuju pintu masuk ke dalam Istana Negara.

Adapun perwira Polri yang hadir adalah Kapolda, Kapolres se Indonesia. 

Termasuk seluruh perwira tinggi dan menengah yang bertugas di Mabes Polri.

Sekadar informasi, para petinggi Polri ini ke Istana Presiden juga tidak menumpang mobil pribadi tapi semuanya tanpa kecuali menggunakan bus.

Dipanggil Jokowi

Disela-sela kunjungan kerjanya di Bandung, Jawa Barat, Presiden Jokowi kemarin telah mengkonfirmasi adanya pertemuan dengan jajaran Polri tersebut.

Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa Kapolri masih tetap dijabat oleh Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menilai kinerja kepolisian masih baik dan bekerja keras untuk melayani masyarakat.

Diketahui belakangan Polri terus disorot karena terseret sejumlah kasus dan peristiwa besar.

Mulai dari kasus Ferdy Sambo, Konsorsium 303 hingga yang terakhir Tragedi Kanjuruhan.

Namun, Jokowi enggan membeberkan terkait agenda dan lokasi pertemuan tersebut.

"Ya, besok (hari ini) didengarkan saja (hasil pertemuan -red)," jawab Jokowi singkat usai menyerahkan bantuan sosial (bansos) di Bandung dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (13/10/2022).

Selain itu, Jokowi juga menilai kinerja kepolisian masih baik dan bekerja keras untuk melayani masyarakat.

Baca juga: Dilarang Bawa Ajudan, Ponsel, dan Tongkat, Petinggi Polri Se-Indonesia Tiba di Istana Bertemu Jokowi

Dengan penilaiannya tersebut, Jokowi menegaskan pula bahwa Kapolri masih dijabat oleh Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Kalau dilihat di bawah, saya melihat polisi masih bekerja keras untuk membantu masyarakat, melayani masyarakat."

"Kapolri-nya masih Pak Listyo Sigit Prabowo," jelasnya.

Kapolri, Kapolda hingga Kapolres Seluruh Indonesia Bakal Diberi Pengarahan

Presiden Jokowi bakal memberikan pengarahan kepada para perwira polisi.

Dari informasi yang dihimpun, acara pengarahan digelar di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/2022).

Jajaran Polri yang dipanggil Jokowi yakni pejabat utama Mabes Polri, Kapolda, dan Kapolres/Kapolresta/Kapolres tabes seluruh Indonesia.

Menurut Kepala Sekretaris Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, Presiden Jokowi akan memberikan pengarahan secara langsung kepada Kapolri hingga kapolres.

"Ya (berikan pengarahan untuk Kapolri sampai kapolres)," ujar Heru saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (13/10/2022).

Namun, Heru belum bersedia memberikan keterangan soal pengarahan apa yang akan disampaikan oleh Kepala Negara.

Polri Dalam Pusaran Kasus Ferdy Sambo, Konsorsium 303 dan Tragedi Kanjuruhan

Seperti diketahui, institusi kepolisian tengah menjadi sorotan publik seusai diterpa berbagai kasus besar seperti pembunuhan terhadap Brigadir J dengan tersangka mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo dan enam tersangka personel Polri lainnya, Konsorsium Judi 303, hingga terbaru Tragedi Kanjuruhan yang menyeret tiga personel Polri dari Polres Malang.

Terkait tersangka Tragedi Kanjuruhan yaitu Kabag Ops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, anggota Brimob Polda Jatim AKP Hasdarman, dan Kasamapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi.

Orang nomor satu di Indonesia sampai meberikan pernyataan soal kasus besar tersebut.

Dalam beberapa kesempatan saat kunjungan kerja, Presiden Jokowi memberikan pernyatanya terkait kasus Ferdy Sambo.

Teranyar dalam tragedi Kanjuruhan, Presiden Jokowi juga langsung memberikan pernyataan tegasnya.

Baca juga: Penampakan Para Pejabat Polri yang Antre Masuk ke Istana: Tanpa Ajudan dan Tongkat Komando

Presiden Jokowi juga mendatangi langsung Stadion Kanjuruhan dan memberikan bantuan bagi korban tragedi Kanjuruhan.

Selain itu, Jokowi juga nampak tidak menyalami Kapolri selepas upacara HUT ke-77 TNI pada 5 Oktober 2022 lalu. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini