News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Picu Kanker, Dry Shampoo Dove hingga TRESemme Ditarik di AS, BPOM: Produk Tak Terdaftar di Indonesia

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik Badan POM, Reri Indriani yang mewakili Kepala Badan POM RI, Penny K Lukito saat memberikan keterangan pers terkait Public Warning Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetika pada Hari Rabu (13/10/2021).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawasan Obat dan Makan RI (BPOM) buka suara perihal penarikan produk sampo kering Dove hingga TRESemme di Amerika Serikat dan Kanada, karena temuan kandungan memicu kanker.

Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik Badan POM, Dra. Reri Indriani, Apt., M.Si., menegaskan produk-produk itu tidak terdaftar di Indonesia. 

Baca juga: Komunitas Pasien Cuci Darah Soroti Kinerja BPOM Terkait Gagal Ginjal Akut: Harus Bertanggung Jawab

"Itemnya tidak terdaftar di Indonesia, jadi sudah ada penjelasannya cukup lama, mungkin kalau di-search penjelasan di BPOM, bisa dicari keyword Dove,” ungkap Reri kepada wartawan, Selasa (25/10/2022).

“Jadi sampo tersebut tidak terdaftar dan diproduksi di Indonesia. Tentu selain kami mengecek daftar, kami juga melakukan pemantauan di pasaran dan ternyata memang tidak ditemukan,” imbuhnya.

Dikutip dari FDA atau BPOM Amerika Serikat, Benzena diklasifikasikan sebagai karsinogen manusia. 

Paparan benzena dapat terjadi melalui inhalasi, oral, dan melalui kulit dan dapat mengakibatkan kanker termasuk leukemia dan kanker darah sumsum tulang dan gangguan darah yang dapat mengancam jiwa. 

Konsumen diminta berhenti menggunakan produk yang ditarik tersebut. Selain itu dapat mengunjungi //UnileverRecall.com// untuk instruksi tentang cara menerima penggantian produk yang memenuhi syarat. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini