Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ashri Fadilla
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) terbaru menunjukkan, Prabowo Subianto menjadi tokoh yang memiliki elektabilitas tertinggi, 24,8 persen.
Posisinya diikuti oleh dua tokoh yang namanya juga kerap menempati tiga teratas elektabilitas di berbagai lembaga survei, yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Masing-masing dari mereka memperoleh elektabilitas sebesar 22,5% dan 19,3%.
"Sejak dideklarasikan, posisinya (Anies Baswedan) meningkat. Sebelumnya Ganjar Pranowo yang di posisi kedua," kata Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurniansyah dalam Rilis Survei Nasional Evaluasi Publik atas Penegakan Hukum, Situasi Sosial, Ekonomi dan Konstelasi Politik 2024 pada Rabu (26/10/2022).
Sementara pada posisi terbawah, terdapat tiga nama, yaitu Erick Thohir, Rizieq Shihab, dan Zulkifli Hasan. Masing-masing dari mereka memperoleh elektabilitas sebesar 0,1%.
Persentase tersebut merupakan hasil survei top of mind, yaitu responden memilih calon presiden tanpa dibatasi nama-nama tertentu.
Berikut adalah hasil lengkap dari survei top of mind elektablitas capres oleh IPO:
• Prabowo Subianto 24,8%
• Anies Baswedan 22,5%
• Ganjar Pranowo 19,3%
• Agus Harimurti Yudhoyono 7,2%
• Ridwan Kamil 5,1%
• Sandiaga Uno 2,9%
• Puan Maharani 2,1%
• Airlangga Hartarto 1,8%
• Muhaimin Iskandar 1,6%
• Susi Pudjiastuti 1%
• Khofifah Indar Parawansa 0,8%
• Abdul Somad 0,4%
• Gatot Nurmantyo 0,4%
• Hary Taniesoedibjo 0,1%
• Surya Paloh 0,1%
• Sri Mulyani Indrawati 0,1%
• Erick Thohir 0,1%
• Rizieq Shihab 0,1%
• Zulkifli Hasan 0,1%
Sementara itu, jika responden disuguhkan 20 nama, maka akan memunculkan hasil yang cukup berbeda.
Baca juga: Ini Sebaran Wilayah yang Jadi Kantong Suara Ganjar, Prabowo dan Anies di Pilpres 2024
Posisi tiga teratas memang tidak berbeda daripada top of mind. Prabowo, Anies, dan Ganjar masih menduduki peringkat teratas dengan persentase 24,2%, 21,5%, dan 18,7%.
Akan tetapi, pada posisi keempat terdapat nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan perolehan elektabilitas 7,4%.
"Sejak berkonflik dengan Pak Moeldoko, AHY memilik tren baik yang cukup signifikan," ujar Dedi.
Kemudian nama Puan Maharani dan Airlangga Hartarto pun mengikuti dengan elektabilitas 4,1% dan 3,6%.
Sebagai informasi, survei ini dilakukan IPO pada 19-24 Oktober 2022.
Metode pemilihan sampel adalah multistage random sampling dengan margin of error 2,9% dan akurasi 95%.