Sugandi menjelaskan, ada 16 barang yang disita dari rumah Siti Elina.
"Informasi yang diberikan (orang tua SE) tidak mengetahui apa pun yang dilakukan anaknya."
"Dia cuma kasih tahu kalau anaknya ikut pengajian dan menginformasikan tempat-tempatnya," ungkapnya, Selasa, seperti diberitakan Kompas.tv.
Polsek Koja Berjaga di Rumah Siti Elina
Kapolsek Koja, AKP Anak Agung Putra Dwipayana, mengatakan pihaknya mengamankan kediaman Siti Elina di bilangan Jakarta Utara.
Jajaran Polsek Koja membantu Polda Metro Jaya yang bertugas melakukan penyelidikan lanjutan.
"Untuk sementara kami dari polsek mengamankan lokasi karena wilayah kami," katanya saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa.
Baca juga: Mengulik Emak-emak Asal Koja Buat Heboh di Ring 1 Istana hingga Todongkan Senjata ke Paspampres
Sejak Selasa pukul 17.30 WIB, polisi mensterilkan jalan sekitar rumah Siti Elina lantaran dipenuhi oleh warga.
Mereka beralasan, hal itu dilakukan guna proses penyelidikan berjalan dengan lancar.
"Dari polda terkait dengan ini ada kegiatan penyelidikan lanjutan, terkait informasi identitas orang yang diamankan depan istana kaitannya untuk melakukan penyelidikan di rumah yang bersangkutan," jelas Agung.
Seperti diketahui, perempuan tersebut ditangkap Paspampres saat hendak menerobos Istana Merdeka.
Aksi perempuan itu dilakukan dengan berjalan kaki pada Selasa (25/10/2022) sekitar pukul 07.00 WIB.
Sesampainya di pintu masuk Istana Merdeka, perempuan itu tiba-tiba menghampiri anggota Paspampres yang sedang berjaga dan langsung menodongkan senjata api.
Adapun senjata api yang dibawa Siti Elina yakni berjenis pistol semi otomatis Five-seveN atau FN.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Fransiskus Adhiyuda Prasetia) (Kompas.com/Reza Agustian/Zintan Prihatini) (Kompas.tv/Johannes Mangihot)
Berita lain terkait Perempuan Bersenjata Terobos Istana