TRIBUNNEWS.COM – Sidang kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J kembali dilakukan pada Rabu (14/12/2022).
Dalam persidangan tersebut turut dihadirkan lima ahli dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Beberapa ahli yang dihadirkan yakni Ahli DNA, Ahli Digital Forensik, Ahli Balistik dan Ahli Poligraf.
Dari persidangan kali ini terungkap hasil tes lie detector poligraf dari Ferdy Sambo dan juga Putri Candrawathi.
Dikutip Tribunnews dari kanal YouTube KompasTV, Rabu (14/12/2022) Ahli Poligraf, Adi Febriyanto menyebut jika Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi terindikasi berbohong.
Bahkan, Kuat Ma'ruf juga terindikasi berbohong.
Baca juga: Persidangan Membuktikan Bharada E Jujur, Ronny Talapessy: Keadilan Ada untuk Richard Eliezer
Keterangan Ahli Poligraf menyebut Ferdy Sambo memiliki skor uji kebohongan minus delapan atau terindikasi berbohong.
Sedangkan Putri Candrawathi juga terindikasi berbohong dengan skor minus 25.
"Pak Ferdy Sambo minus delapan, Bu Putri minus 25," ucap ahli poligraf Adi Febrianto
"Kuat dua kali pemeriksaan, yang pertama 9 dan yang kedua minus 13," lanjutnya.
Hasil tes tersebut rupanya membuat terdakwa Ferdy Sambo merasa keberatan dengan keterangan dari Ahli Poligraf yang menyebut ia dan istrinya terindikasi berbohong.
Baca juga: Wakapolri: 87 Persen Masyarakat Tahu Kasus Sambo Sehingga Berdampak Pada Citra Polri
Menurut Ferdy Sambo, hasil uji kebohongan tak ada hubungannya dengan dakwaan Pasal 340 terhadap Putri Candrawathi.
“Kami ingin menyampaikan ke Ahli Poligraf, kami ingin menyampaikan bahwa sangat disayangkan dalam pembuktian ini hanya berdasarkan isu kemudian titipan penyidik,”
“Ahli harusnya menyadari dampak yang ahli berikan terhadap hasil ini kepada keluarga saya, tapi inilah faktanya yang mulia, tidak ada hubungannya dengan perkara 340 yang ahli tanyakan ke istri saya,” kata Ferdy Sambo.
Sementara itu, Kuat Ma'ruf diuji dua kali yang hasilnya berbeda, yakni skor 9 atau jujur untuk pertanyaan pertama dan skor minus 13 terindikasi tidak jujur untuk pertanyaan kedua.
Baca juga: Lengkap Hasil Poligraf Sambo Cs: Kuat Maruf Jujur Tak Pergoki Persetubuhan Putri dan Brigadir J
Ricky Rizal juga dites dua kali seluruhnya jujur dengan skor 11 dan 19, sementara itu Richard Eliezer dites sekali hasilnya jujur dengan skor 13.
Di sisi lain, dalam sidang tersebut, Ahli Balistik menghadirkan sejumlah foto bekas lubang di dinding TKP Rumah Dinas Duren Tiga.
Termasuk memperlihatkan 10 selongsong peluru dari senjata api Glock 17 dan HS yang di identifikasi Ahli Balistik dalam penembakan Yosua.
(Tribunnews.com/Linda)