Dengan begitu, gula tidak menumpuk di dalam darah.
5. Berhenti merokok
Faktanya, diabetes tipe 2 adalah jenis diabetes yang paling banyak dialami oleh perokok.
Hal ini karena kandungan nikotin pada rokok dapat merusak sel pankreas yang berfungsi memproduksi insulin, sehingga akhirnya meningkatkan risiko diabetes.
6. Kelola Stres
Stres yang tinggi dapat memicu tubuh menghasilkan hormon stres yang berkaitan dengan resistensi insulin.
Jadi, sangat penting bagi kamu yang masih muda untuk mengelola stres dengan baik.
7. Banyak minum air putih
Mengonsumsi air putih secara rutin dapat membantu mengontrol gula darah dan kadar insulin dalam tubuh.
Efeknya, risiko terkena diabetes akan semakin menurun.
Oleh karena itu, mulailah mengurangi untuk mengonsumsi minuman manis seperti soda, sirup, dan minuman tinggi gula lainnya.
8. Menjaga Porsi Makan
Makan dengan jumlah besar akan menambah lebih banyak kalori yang dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin lebih tinggi, sehingga berisiko menyebabkan diabetes.
Oleh karena itu, menghindari makan dengan porsi besar dapat membantu mengurangi kadar insulin dan gula darah serta dapat mencegah diabetes.
9. Melakukan pengecekan gula darah secara rutin
Untuk menilai kadar gula darah, Anda perlu melakukan pemeriksaan gula darah secara berkala ke dokter.
Tes gula darah penting dilakukan untuk memonitor kadar gula darah dan mendeteksi dini penyakit diabetes.
(Tribunnews.com, Widya)