TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah melalui kementerian dan lembaga terkait akan menyalurkan bantuan sosial (bansos) berupa pangan kepada masyarakat jelang Ramadan 2023.
Bansos pangan tersebut berwujud bantuan beras sebanyak 10 kg yang akan diberikan kepada 21,6 juta penduduk.
Bantuan beras akan diberikan kepada keluarga penerima selama tiga bulan berturut-turut mulai Maret, April, hingga Mei 2023.
Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam Rapat Kerja Teknis Fungsi Reskrim Polri 2023, Selasa (14/2/2023).
"Tiga bulan ke depan, pemerintah akan membagikan 10 kg beras untuk 21,6 juta penduduk," kata Airlangga, dikutip dari ekon.go.id.
Bansos beras 10 kg, lanjut Airlangga, akan disalurkan oleh Bulog.
Baca juga: Kementerian Keuangan Alokasikan Rp 7,9 Triliun dari APBN untuk Anggaran Bansos
Adapun penerima bansos beras 10 kg adalah masyarakat yang termasuk dalam penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).
PKH dan BPNT merupakan dua bansos rutin yang disalurkan Kementerian Sosial (Kemensos).
"Akan diberikan untuk 3 bulan terutama kepada desil (kelompok) yang mendapatkan PKH dan bantuan pangan non tunai," ujar Airlangga, Minggu (5/3/2023).
Cara Cek Penerima Bantuan Beras 10 Kg
Bila merujuk pernyataan Airlangga, maka bagi masyarakat yang terdaftar sebagai penerima PKH dan BPNT, ada kemungkinan akan mendapatkan bansos beras 10 kg.
Cara mengecek apakah nama kita terdaftar sebagai penerima PKH dan BPNT dapat melalui situs cekbansos.kemensos.go.id.
Situs cekbansos.kemensos.go.id dapat diakses melalui HP, laptop, dan komputer.
Masyarakt akan diminta mengisi sejumlah data, yaitu nama dan alamat.
Berikut cara cek penerima PKH dan BPNT di situs cekbansos.kemensos.go.id:
1. Buka situs https://cekbansos.kemensos.go.id/ atau klik link ini;
2. Masukkan sejumlah data yang diminta mulai dari nama provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa;
3. Masukkan nama Penerima Manfaat (PM) sesuai KTP;
4. Ketikkan 6 huruf kode (tanpa spasi) yang tertera dalam kotak kode;
5. Jika huruf kode kurang jelas, klik icon refresh untuk mendapatkan huruf kode baru;
6. Klik tombol CARI DATA;
7. Kemudian akan muncul hasil pencarian.
Dalam hasil pencarian akan muncul sejumlah program bantuan yang sedang dan pernah disalurkan Kemensos.
Yaitu BPNT, BST, PKH, PBI-JK, BLT-BBM, Bantuan Yatim Piatu, Rumah Sejahtera Terpadu (RST), Permakanan, dan Sembako Adaptif.
Jika Anda pernah mendapatkan BPNT dan PKH, maka ada kemungkinan akan menerima bansos beras 10 kg.
Baca juga: Pemerintah akan Salurkan Bansos Selama 3 Bulan Jelang Ramadan 2023, Ini Cara Cek Penerimanya
Disalurkan Sebelum Ramadan 2023
Sementara itu, Direktur Perum Bulog, Budi Waseso, mengatakan bansos beras 10 kg akan disalurkan sebelum puasa Ramadan 2023.
Adapun skema penyalurannya langsung dilakukan dari pintu ke pintu alias door to door kepada setiap penerima.
Selain itu, penyaluran akan dilakukan secara bertahap setiap alias tidak tiga bulan sekaligus.
Bulog akan menggandeng PT Pos Indonesia untuk penyaluran bansos beras 10 kg berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kemensos.
Bansos Telur dan Daging Ayam
Selain beras 10 kg, pemerintah juga akan menyalurkan bantuan pangan lain, yaitu daging ayam dan telur.
Bantuan ini juga akan diberikan selama tiga bulan ke depan melalui ID Food.
Adapun bansos telur dan daging akan diberikan pada masyarakat yang tinggal di daerah potensi stunting berdasarkan data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Hal senada juga disampaikan Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Isa Rachmatarwata.
Bansos ayam dan telur akan diberikan kepada keluarga yang memiliki balita atau anak berpotensi stunting.
"Perkiraan sementara data dari BKKBN ada 2,1 juta keluarga yang menerima bantuan tersebut," ujar Isa dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Maret 2023 di Kemenkeu, Selasa (14/3/2023).
Isa memperkirakan biaya bansos untuk ayam dan telur, termasuk distribusi, yang akan ditagihkan ke APBN sebesar Rp 460 miliar untuk 3 bulan pembagian dari Maret hingga Mei 2023.
(Tribunnews.com/Sri Juliati/Nitis Hawaroh)