TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis Syabda Perkasa Belawa (22) dan ibundanya, Anik Sulistyowati (48), meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan.
Syabda Perkasa Belawa terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol KM 315 + 200 A, Desa Petanjungan, Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah, Senin (20/3/2023).
Jenazah Syabda Perkasa Belawa dan ibunya akan dimakamkan di Sragen, Jawa Tengah, pada Senin sore.
Kabar pemakaman Syabda Perkasa dan ibunya ini dibenarkan oleh penasihat RT 09/04, Jatikramat, Jatiasih, Kota Bekasi, Ibrahim (42).
"Hasil kesepakatan keluarga di kampung. Almarhum baik itu Ibu Ani, dan Syabda itu dimakamkan di Sragen."
"Jadi tadi dapat konfirmasi dari sana gitu," ungkap Ibrahim di rumah duka di Bekasi, Senin, dikutip dari Wartakotalive.com.
Ibrahim mengaku memang sempat mendapat kabar bahwa Syabda Perkasa Belawa dan ibunda akan dimakamkan di Bekasi.
Namun, setelah mendapatkan informasi lebih lanjut dari pihak keluarga, ternyata keduanya akan dimakamkan di kampung halamannya di Sragen.
"Ya dua-duanya di sana. Tadinya mau dibawa ke Bekasi."
"Ternyata dari kesepakatan keluarga mau dimakamin di sana, mungkin lebih dekat," jelas Ibrahim.
Syabda Meninggal setelah Dirawat di RS
Diberitakan TribunSolo.com, Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia di rumah sakit.
"Syabda meninggal saat berada di rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong."
"Sedangkan ibunda Anik Sulistyowati meninggal di TKP," jelas manager sekaligus kerabat Syabda, Swara Stiya, Senin.
Baca juga: Pebulutangkis Syabda Tewas Kecelakaan di Tol, Pengamat Soroti Masih Beroperasinya Truk ODOL