News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Hari Raya Nyepi

Tradisi Adat saat Hari Raya Nyepi, Upacara Melasti hingga Ngembak Geni

Penulis: Enggar Kusuma Wardani
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Umat Hindu mengarak patung Ogoh-ogoh di Kota Denpasar, Bali, Rabu (2/3/2022). - Tradisi adat yang dilakukan selama Hari Raya Nyepi. Mulai dari upacara Melasti, pawai ogoh-ogoh hingga Ngembak Geni.

Tradisi Tawur Kesangan biasanya digelar H-1 sebelum adanya perayaan Nyepi.

Dalam pelaksanaan Tawur Kesanga, identik dengan adanya pawai festival ogoh-ogoh.

Bagi masyarakat Hindu Bali, ogoh-ogoh merupakan representasi dari sifat buruk dan jahat manusia.

Oleh karena itu, di akhir perayaan ogoh-ogoh akan dibakar sebagai simbol pembersihan sifat jahat manusia yang dilenyapkan dalam ritual Nyepi.

TAWUR KESANGA - Pinandita memercikkan air suci kepada seorang umat Hindu saat mengikuti Upacara Tawur Agung Kesanga Pura Agung Jagat Karana Surabaya, Rabu (2/3/2022). Upacara yang dilakukan secara terbatas dan sesuai protokol Covid-19 tersebut dilakukan untuk membersihkan alam semesta dan menetralisir sifat-sifat jahat agar menjadi lebih baik serta untuk menciptakan keharmonisan dalam rangkaian Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1944. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ)

Baca juga: Seruan Bersama Hari Raya Nyepi 2023 di Bali, Salat Tarawih Hari Pertama Diadakan di Rumah

Mengutip laman bem.fmipa.unej.ac.id, gelaran upacara Tawur Kesanga dilakukan berdasarkan tingkatan sebagai berikut:

- Tingkat Provinsi bernama Tawur Agung

Tawur Agung dilengkapi dengan Sesayut Prayascitagumi dan Sesayut Dirgayusa Gumi, beserta perlengkapannya.

Pelaksanaannya bertempat di Catuspata/persimpangan.

- Tingkat Kabupaten dinamai Panca Kelud

Panca Kelud yaitu mempergunakan lima ekor ayam/lima warna pengideran ditambah itik belang kalung satu ekor, asu belang bungkem satu ekor beserta perlengkapannya bertempat di Catuspata persimpangan.

- Tingkat Kecamatan bernama Upacara Panca Sanak

Upacara Panca Sanak mempergunakan lima ekor ayam/lima warna sesuai nama pengideran ditambah satu ekor itik belang kalung beserta perlengkapannya.

Pelaksanaan upacara Panca Sanak bertempat di Catuspata/persimpangan.

- Tingkat Desa disebut Panca Sata

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini