TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pasca Sarjana Universitas Borobudur, Profesor Faisal Santiago mengatakan bahwa mahasiswa program Doktor Hukum dan Doktor Ekonomi tengah melakukan kuliah umum international di Utrecht University dan Leiden University Belanda.
Perkuliahan internasional ini pun disambut antusias para mahasiswa program pascasarjana.
"Mereka mengetahui bagaimana perkembangan hukum terkini secara internasional, terutama masalah hukum bisnis dan tindak pidana kekerasan seksual," jelas Prof Faisal Santiago, dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (22/3/2023).
Kegiatan ini diklaim sebagai yang pertama dilakukan oleh mahasiswa program Doktoral dari Indonesia yang diikuti oleh 40 mahasiswa.
Program pascasarjana Universitas Borobudur sangat concern meningkatkan kualitas mahasiswanya dalam memperoleh ilmu pengetahuan.
Satu di antaranya dengan cara mengikuti perkuliahan internasional di kampus terkemuka di luar negeri.
Setelah mengikuti perkuliahan di Belanda, mahasiswa program Doktoral melanjutkan kuliah umum di Pantheon Assas University di Prancis.
Dalam perkuliahan ini, Prof Emmanuelle Chevreau menjelaskan bagaimana perlembangan ilmu ekonomi bisnis.
Kemudian dilanjutkan ke kota Starsbourg Prancis, untuk mengetahui tentang Hak Asasi Manusia (HAM) di European Court of Human Rights.
Perlu diketahui, mengikuti perkuliahan dan mendapatkan ilmu pengetahuan merupakan bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Baca juga: Implementasi MBKM Kemendikbudristek, Perguruan Tinggi Gelar Pertukaran Mahasiswa ke Luar Negeri
Prof Faisal Santiagp pun berharap program ini dapat dilaksanakan setiap tahun.