TRIBUNNEWS.COM - Pernyataan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Melchias Markus Mekeng cukup menggelitik saat Rapat Kerja (Raker) bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (27/3/2023).

Adapun pernyataan yang dimaksud yakni saat Mekeng menganggap memakan uang haram tidak apa-apa jika dalam jumlah kecil.

Perkataan Mekeng ini terlontar saat membahas terkait kasus yang menjerat mantan Kepala Bagian Umum Dirjen Pajak (DJP) Kanwil Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo.

Awalnya, Mekeng mengaku tidak percaya lantaran Rafael Alun memiliki rumah mewah di Perumahan Simpruk Golf 13, Kecamatan Grogol, Jakarta Selatan.

Padahal sebelum dicopot dari jabatannya, Rafael Alun hanyalah pejabat eselon III.

"Gila ini yang namanya RAT punya rumah di Simpruk, saya dengar ada (harganya) Rp 65 miliar. Saya mikir kapan gua bisa rumah ini, nggak pernah bisa berpikir, bu," katanya kepada Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani.

"(Rafael Alun) punya rumah di Yogya, begitu hebat. Gila," sambungnya disambut tawa peserta raker yang hadir dikutip dari YouTube TV Parlemen.

Baca juga: Sri Mulyani Tolak Tuduhan Transaksi Rp 349 Triliun Semuanya Terjadi di Kemenkeu

Kemudian, Mekeng menagatakn kekayaan tidak wajar yang dimiliki Rafael Alun akhirnya terungkap melalui kasus penganiayaan oleh anaknya, Mario Dandy Satriyo kepada putra pengurus GP Ansor, David Ozora.

Selain itu, terbukanya kekayaan tak wajar Rafael Alun lantaran terlalu banyak uang haram.

Setelah itu, barulah Mekeng menyebut kalau makan uang haram dalam jumlah kecil tidak apa-apa.

"Kebanyakan dia makan uang haram itu. Kalau makan uang haram kecil-kecil gak papalah. Ini makan uang haram sampai begitu berlebih, maka Tuhan marah."

"Itu standar dalam nilai hidup itu. Nggak ada di dunia ini juga yang jadi malaikat. Tapi juga jangan jadi setan bener," tegasnya.

Mendengar pernyataannya tersebut, lalu berapakah harta kekayaan milik Melchias Mekeng? Berikut rinciannya.

Harta Kekayaan Melchias Mekeng Capai Rp 73,3 M, Punya 14 Mobil, Tak Punya Utang

Dikutip dari elhkpn.kpk.go.id, harta kekayaan Melchias Mekeng mencapai Rp 73,3 miliar.

Harta kekayaan Mekeng ini tercatat dilaporkan pada 4 Oktober 2022 untuk periodik 2021.

Adapun rinciannya, mayoritas harta kekayaan Mekeng berasal dari harta lainnya yang mencapai Rp 52,3 miliar.

Lalu sumber kekayaan terbesar kedua yakni dari tanah dan bangunan senilai Rp 15,2 miliar.

Baca juga: Sri Mulyani Akui Naik Alphard di Apron Bandara Soekarno-Hatta, Ini Penjelasannya

Tanah dan bangunan tersebut pun tersebar di dua wilayah yaitu Tangerang dan Kabupaten Sikka, NTT.

Kemudian Mekeng juga memiliki 17 kendaraan berupa 14 mobil dan tiga sepeda motor dengan total harga Rp 4,3 miliar.

Selain itu adapula kas dan setara kas sebesar Rp 806 juta, surat berharga Rp 521 juta, dan harta bergerak lainnya senilai Rp 31,3 juta.

Untuk selengkapnya berikut rincian harga kekayaan Melchias Markus Mekeng:

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 15.276.007.600

1. Tanah dan Bangunan Seluas 523 m2/227 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 6.000.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 425 m2/227 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 4.500.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 658 m2/300 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 1.695.034.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 194 m2/80 m2 di KAB / KOTA TANGERANG, HASIL SENDIRI Rp. 2.500.000.000

5. Tanah Seluas 90000 m2 di KAB / KOTA SIKKA, HASIL SENDIRI Rp. 82.041.600

6. Tanah dan Bangunan Seluas 4844 m2/2737 m2 di KAB / KOTA SIKKA, HASIL SENDIRI Rp. 498.932.000

Baca juga: Soal Transaksi Rp 349 Triliun, Masinton Cecar Sri Mulyani Kumpulin Buzzer untuk Tangkal Kritik

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 4.362.000.000

1. MOBIL, ALFA ROMEO GTU 2000 Tahun 1973, HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000.000

2. MOBIL, ALFA ROMEO ALFETTA Tahun 1978, HASIL SENDIRI Rp. 500.000.000

3. MOBIL, MERCEDEZ BENZ S280 Tahun 1994, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000

4. MOTOR, SUZUKI TS 120 Tahun 1998, HASIL SENDIRI Rp. 2.000.000

5. MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2005, HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000

6. MOBIL, TOYOTA NEW CAMRY 35 Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000

7. MOTOR, HONDA GL2000R Tahun 2007, HASIL SENDIRI Rp. 15.000.000

8. MOBIL, JEEP CHEROKEE Tahun 1995, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000

9. MOBIL, HOLDEN PREMIER Tahun 1972, WARISAN Rp. 300.000.000

10. MOBIL, PEUGEOT PEUGEOT 1604 Tahun 1984, WARISAN Rp. 100.000.000

11. MOBIL, TOYOTA LAND CRUISER Tahun 1972, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000

12. MOBIL, MERCEDES BENZ 220 Tahun 1973, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000

13. MOBIL, MERCEDES BENZ 250S Tahun 1965, HASIL SENDIRI Rp. 80.000.000

14. MOBIL, RANGE ROVER 36 KTT ASEAN Tahun 1992, HASIL SENDIRI Rp. 125.000.000

15. MOTOR, PEUGEOT SCOOTERS DJANGGO 150 I Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 40.000.000

16. MOBIL, TOYOTA LAND CRUISER HARDTOP Tahun 1978, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000

17. MOBIL, MERCEDES BENZ 180 Tahun 1961, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 31.300.000

D. SURAT BERHARGA Rp. 521.000.000

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 808.343.117

F. HARTA LAINNYA Rp. 52.303.183.200

Sub Total Rp. 73.301.833.917

HUTANG Rp. ----

TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 73.301.833.917

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)