TRIBUNNEWS.COM - Lailatul Qadar adalah satu malam yang dinantikan umat Islam pada bulan Ramadhan.
Lailatul Qadar dapat juga diartikan sebagai malam pelimpahan keutamaan yang dijanjikan oleh Allah kepada umat Islam.
Malam Laitul Qadar adalah malam dimana seorang muslim berkesempatan mendapatkan keberkahan dan pahala bernilai seribu bulan.
Ulama mengatakan malam Lailatul Qadar biasanya jatuh setiap malam ganji dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan dan malam-malam genap.
Walaupun kita tidak tahu kapan malam penuh berkah itu hadir menghampiri, kita perlu mengetahui amalan apa saja yang bisa dilakukan untuk meraih berkah Ramadan pada malam Lailatul Qadar.
Baca juga: Bacaan Dzikir Malam Lailatul Qadar, serta Amalan yang Dilakukan di 10 Hari Terakhir Ramadhan
Amalan-amalan Malam Lailatul Qadar
Berikut amalan-amalan malam Lailatul Qadar, dikutip dari uinsgd.ac.id:
1. Mendirikan Shalat
Malam Lailatul Qadar disebut sebagai malam mulia, malam ini memiliki banyak kebaikan jika ditotalkan bisa lebih dari kamu beribadah selama 1000 bulan.
Untuk mendapatkan keistimewaan ini tentu kamu harus berusaha lebih giat dalam beribadah.
Salah satunya kamu bisa mendirikan sholat malam, setelah melaksanakan sholat tarawih dan tadarusan bisa tidur terlebih dahulu.
Lalu saat tengah malam menjelang sahur, bangun dan tunaikan sholat malam.
Niatkan dan fokuskan ibadah untuk mendekatkan diri pada Allah SWT.
2. Membaca Al-Quran
Membaca Al-Quran bukan hanya dilakukan pada saat bulan Ramadhan, tetapi amalan lainnya yang bisa dilakukan untuk meraih malam Lailatul Qadar.
Sebab ada banyak kebaikan yang bisa didapatkan dengan mengamalkan ibadah ini, keuntungannya disebutkan dalam surat Fatir ayat 29-30.
Artinya : Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebbagian dari rezeki yang kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi. Apalagi jika kamu membawa Al-Quran pada malam-malam sepertiga terakhir bulan Ramadan, Inshaallah kamu akan mendatangkan pahala yang berlipat ganda.
3. Memperbanyak Berdoa
Berdoa memang sudah seharusnya dilakukan oleh umat manusia sepanjang waktu.
Doa menjadi komunikasi antara hamba dan juga Tuhannya.
Allah SWT sudah memberikan kemudahan bagi hambaNya dalam memohon permintaan.
Maka dari itu jangan sia-siakan kesempatan untuk meminta harapanmu melalui berdoa.
Aisyah berkata, "Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam Lailatul Qodar, apa yang harus aku ucapakan ?,"
Lalu Rasulullah menjawab.
"Ucapkanlah, ( Ya Allah, sesungguhnya engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku)". (HR. Ibnu Majah).
4. Menjalankan Iktikaf
Iktikaf adalah berhenti atau berdiam di dalam masjid dengan syarat-syarat tertentu.
Beberapa syarat untuk sahnya iktikaf antara lain, beragama islam, sudah baligh, dilaksanakan di masjid baik masjid Jami’ maupun masjid biasa dan memiliki niat iktikaf.
Iktikaf dilakukan dengan niat semata-mata beriadah hanya untuk Allah SWT, moment ini bertujuan untuk mendekatkan diri pada Allah SWT dengan melakukan serangkaian ibadah.
Berdiam diri dalam Iktikaf bukan berarti hanya diam saja, namun bisa melakukan sholat sunah, berdzikir, dan ibadah lain untuk mendekatkan diri pada Sang Khalik.
5. Bertaubat
Bulan Ramadan menjadi kesempatan yang baik dalam memperbaiki diri.
Mohonlah ampun kepada Allah SWT dengan bersungguh-sungguh, memperbanyak bertaubat untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Baca juga: Tanda Datangnya Malam Lailatul Qadar Beserta Bacaan Doa untuk Dapat Kemuliaannya
Selain bisa berkesempatan untuk mendapatkan ampunan dari Allah, kamu juga membuka peluang untuk meraih keberkahan Lailatul Qadar.
Pada dasarnya tidak ada yang tahu kapan malam Lailatul Qadar datang menghampiri, tetapi jika sudah tahu amalan-amalannya maka sudah bisa melaksanakan setiap harinya.
Niatkan dalam diri untuk beribadah kepada Allah SWT bukan semata-mata hanya untuk bulan Ramadan atau malam Lailatul Qadar.
Doa Malam Lailatul Qadar
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tuhibbul Afwa Fa`fuanna
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Zat Maha Pengampun lagi Maha Pemurah, senang pada ampunan, maka ampunilah kami, wahai Zat yang Maha Pemurah."
(Tribunnews.com/Yurika)