TRIBUNNEWS.COM - Sejarah Hari Kenaikan Isa Almasih yang diperingati hari ini, Kamis (18/5/2023).
Hari Kenaikan Isa Almasih selalu diperingati pada hari Kamis, 40 hari setelah Paskah.
Hari kenaikan Isa Almasih ini menjadi hari besar bagi umat kristiani, karena Isa Almasih diyakini sebagai Tuhan Yesus Kristus bagi umat kristen di seluruh dunia.
Kenaikan Isa Almasih ini merupakan peringatan kenaikan Yesus ke langit, diperingatan bagi umat Kristen.
Selain itu, adapun sebutan lain dari Hari Kenikan Isa Almasih ini, yakni Kamis Kenaikan, Kamis Kudus maupun Hari Kenaikan.
Diketahui, Hari Kenaikan Isa Almasih ini salah satu hari libur nasional 2023 yang mana ha itu tercantum dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 251 Tahun 1967.
Baca juga: 30 Ucapan Hari Kenaikan Isa Almasih 2023, Cocok Dibagikan ke Kerabat Maupun Media Sosial
Sejarah Hari Kenaikan Isa Almasih
Dikutip dari National Today, Hari Kenaikan Isa Almasih ini menjadi salah satu tanda dari akhir musim Paskah bagi umat Kristen.
Perayaan Hari Kenaikan Isa Almasih banyak dirayakan terutama oleh umat Katolik dan Kristen Anglikan.
Pada Perjanjian Baru Alkitab, Yesus Kristus dilakukan penyaliban pada Jumat Agung yang kemudian dia bangkit dari kematian dalam tiga hari.
Hari itu biasa dikenal sebagai Minggu Paskah.
Selama 40 hari setelah itu, Yesus tinggal bersama para murid-muridnya untuk memberikan petunjuk atau pengetahuan tentang cara melaksanakan ibadah ajarannya, hal itu tercantum dalam Alkitab.
Pada terakhir hari ke-40, Yesus Kristus bersama rombongan muridnya pergi ke Gunung atau Bukit Zaitun yang wilayahnya berdekatan dengan Yerusalem.
Kemudian, saat Yesus melakukan makan bersama murid-muridnya, ia melarang mereka untuk meninggalkan Yerusalem dan diminta untuk tetap tinggal disitu.